KONTEKS.CO.ID – Video detik-detik Pesepakbola Egwuatu Godstime Ouseloka tampar seorang pria di Tangerang viral di media sosial.
Egwuatu Godstime Ouseloka yang merupakan pesepakbola naturalisasi menampar seorang pria bernama Kevin Hartanto Gohzali (23).
Detik-detik peristiwa Egwuatu Godstime Ouseloka menampar pria seperti dalam video yang viral itu terjadi di Jalan Taman Paris 1, Cibodas, Kota Tangerang.
Dalam video viral, terlihat pesepakbola dengan sapaan Olisa Godstime itu memarkirkan mobilnya di samping korban.
Kemudian, dia keluar dan langsung terlibat cekcok dengan Kevin.
Selanjutnya Olisa melayangkan tangannya dan menampar Kevin sebanyak dua kali.
“Kamu kayaknya nggak sopan ya. Kamu kayaknya nggak sopan ya,” kata Olisa dalam video sembari tangannya melayang menampar korban.
Sementara, Kevin mengatakan kejadian Olisa menamparnya pada Jumat, 8 Desember 2023. sekitar pukul 07.00 WIB.
Kevin menduga, mobilnya yang parkir di depan rumah tertabrak kendaraan Olisa.
Dia yang mendengar suara tabrakan lantas keluar.
“Ternyata setelah saya cek, mobil saya disenggol dan lecet,” kata Kevin saat dihubungi wartawan, Selasa 19 Desember 2023.
Gendang Telinga Pecah
Kevin pun kemudian menegur Olisa dan meminta pertanggungjawaban. Namun, Olisa marah sehingga menamparnya.
“Saya tegur tapi dia yang ngamuk dan mau narik saya dari dalam mobil namun gagal,” ujar Kevin.
Padahal, kata Kevin, dia sudah berbicara baik-baik kepada Olisa. Namun, dia tetap mendapatkan tamparan dua kali dengan sangat keras.
Akibatnya, gendang telinga sebelah kiri Kevin mengalami pecah sehingga harus menjalani pemulihan.
“Bukti visum, hasil menyatakan bahwa gendang telinga sebelah kiri saya pecah dan butuh perawatan dan pemulihan selama lebih kurang tiga bulan,” ujarnya.
Kekinian, Kevin telah melaporkan kejadian itu ke Polres Metro Tangerang Kota.
Polisi menerima laporannya dengan nomor: LP/B/1700/XII/2023/SPKT/POLRES METRO TANGERANG KOTA/POLDA METRO JAYA, tertanggal 8 Desember 2023.
Kasat Reskrim Polres Metro Tangerang Kota Kompol Rio Mikael Tobing mengonfirmasi peristiwa tersebut.
“(Korban) sudah buat laporan,” kata Rio Mikael Tobing.
Namun, Rio belum memerinci sejauh mana proses penyelidikan laporan perkara tersebut.
Kata Rio, pihaknya saat ini tengah menyelidiki kasus tersebut.
“Masih dalam proses,” tandasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"