KONTEKS.CO.ID – Kolesterol adalah zat lemak yang dibutuhkan oleh tubuh untuk membangun sel-sel dan hormon.
Namun, jika kadar kolesterol dalam darah terlalu tinggi, maka bisa menyebabkan penyakit jantung, stroke, dan diabetes.
Oleh karena itu, penting untuk menjaga kadar kolesterol dalam batas normal dengan mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga secara teratur.
Salah satu makanan sehat yang bisa membantu menurunkan kolesterol adalah buah-buahan.
Buah-buahan kaya akan serat, vitamin, mineral, dan antioksidan yang baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.
Namun, tidak semua buah-buahan bisa dikonsumsi oleh orang yang memiliki kolesterol tinggi.
Ada beberapa buah-buahan yang justru mengandung lemak jenuh, gula, atau kalori yang tinggi yang bisa meningkatkan kolesterol.
Berikut ini adalah empat buah tinggi kolesterol yang harus dihindari agar tubuh selalu sehat :
1. Buah Durian
Durian adalah buah yang memiliki aroma khas dan rasa yang lezat. Banyak orang yang menyukai buah ini karena teksturnya yang lembut dan manis.
Namun, durian juga merupakan buah yang tinggi lemak jenuh, yaitu jenis lemak yang bisa meningkatkan kolesterol jahat (LDL) dalam darah.
Menurut sebuah studi yang dipublikasikan di Journal of Lipids (2016), mengonsumsi 200 gram durian setiap hari selama delapan minggu bisa meningkatkan kadar LDL sebesar 11,5%.
Selain itu, durian juga mengandung gula dan kalori yang tinggi, yang bisa menyebabkan kenaikan berat badan dan diabetes.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari atau batasi konsumsi durian jika Anda memiliki kolesterol tinggi.
2. Kelapa
Buah Kelapa adalah buah yang sering digunakan sebagai bahan makanan atau minuman, seperti santan, kerupuk, es kelapa, dan lain-lain.
Kelapa memiliki rasa yang gurih dan menyegarkan, serta kaya akan manfaat kesehatan, seperti menghidrasi tubuh, meningkatkan sistem kekebalan, dan melancarkan pencernaan.
Namun, kelapa juga merupakan buah yang tinggi lemak jenuh, yaitu sekitar 87% dari total lemaknya.
Lemak jenuh ini bisa meningkatkan kadar LDL dan trigliserida dalam darah, yang merupakan faktor risiko penyakit jantung.
Selain itu, kelapa juga mengandung kalori yang tinggi, yaitu sekitar 354 kalori per 100 gram. Jika dikonsumsi secara berlebihan, kelapa bisa menyebabkan kegemukan dan obesitas.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari atau batasi konsumsi kelapa jika Anda memiliki kolesterol tinggi.
3. Buah Mangga
Mangga adalah buah yang memiliki rasa yang manis dan asam, serta kaya akan vitamin C, vitamin A, dan antioksidan.
Mangga bisa membantu meningkatkan daya tahan tubuh, mencegah infeksi, dan menjaga kesehatan kulit dan mata.
Namun, mangga juga merupakan buah yang tinggi gula, yaitu sekitar 14 gram per 100 gram. Gula ini bisa meningkatkan kadar glukosa dan insulin dalam darah, yang bisa memicu produksi kolesterol oleh hati.
Selain itu, mangga juga mengandung kalori yang cukup tinggi, yaitu sekitar 60 kalori per 100 gram. Jika dikonsumsi secara berlebihan, mangga bisa menyebabkan kenaikan berat badan dan diabetes.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari atau batasi konsumsi mangga jika Anda memiliki kolesterol tinggi.
4. Buah Alpukat
Alpukat adalah buah yang memiliki rasa yang lembut dan krimi, serta kaya akan lemak tak jenuh tunggal, serat, vitamin E, dan kalium.
Alpukat bisa membantu menurunkan kolesterol jahat (LDL) dan meningkatkan kolesterol baik (HDL), serta mencegah hipertensi dan stroke.
Namun, alpukat juga merupakan buah yang tinggi kalori, yaitu sekitar 160 kalori per 100 gram. Kalori ini bisa menyebabkan kenaikan berat badan jika dikonsumsi secara berlebihan.
Selain itu, alpukat juga mengandung lemak jenuh, yaitu sekitar 14% dari total lemaknya.
Lemak jenuh ini bisa meningkatkan kadar LDL jika dikonsumsi bersamaan dengan makanan yang tinggi lemak jenuh lainnya.
Oleh karena itu, sebaiknya hindari atau batasi konsumsi alpukat jika Anda memiliki kolesterol tinggi.
Demikianlah empat buah tinggi kolesterol yang harus Anda hindari agar tubuh selalu sehat.
Selain menghindari buah-buahan tersebut, Anda juga perlu mengonsumsi buah-buahan yang bisa membantu menurunkan kolesterol, seperti apel, jeruk, anggur, dan buah beri.
Jangan lupa juga untuk mengatur pola makan yang seimbang, mengurangi makanan yang tinggi lemak jenuh, gula, dan garam, serta berolahraga secara rutin.
Dengan begitu, Anda bisa menjaga kadar kolesterol dalam darah tetap normal dan mencegah penyakit jantung dan stroke.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"