KONTEKS.CO.ID – Seorang oknum Taruna Akademi Militer (Akmil) berinisial ZH yang diduga menganiaya Mahasiswa Fakultas Kedokteran Universitas Islam Sumatra Utara (UISU) disebut anak perwira polisi.
Ayah oknum Taruna Akmil yang diduga menganiaya mahasiswa kedokteran UISU itu disebut berdinas di Polresta Deliserdang dengan jabatan Kasat Narkoba berpangkat Kompol.
Oknum Taruna Akmil itu menganiaya mahasiswa kedokteran UISU bernama Teuku Shehan Arifa Pasha hingga luka di bagian wajah dan gangguan otak.
Korban pun melaporkan dugaan penganiayaan itu ke Detasemen Polisi Militer (Denpom) Satu Bukit Barisan.
“Tidak ada titik temu dan korban juga kondisinya semakin tidak baik. Maka kami putuskan untuk melaporkan pelaku,” ujar paman korban, Teuku Yose, Selasa 14 Maret 2023.
Teuku Yose memastikan, pelaku merupakan Taruna Akmil yang sedang menempuh pendidikan.
“Sangat kita sayangkan yang mukul adalah seorang Taruna Akademi Militer,” kata dia.
Sebelumnya diberitakan, korban menyambangi Mako Denpom untuk mengantarkan hasil CT Scan otaknya guna melengkapi berkas laporan dugaan penganiayaan oknum Taruna Akmil berinisial ZH dan rekannya.
Korban mengatakan bagaimana kronologi dianiaya diduga dilakukan oknum Taruna Akmil itu.
“Peristiwa bermula saat saya sedang melintas di Kompleks Taman Setia Budi indah, pada 18 Februari 2023, tiba-tiba dua unit mobil mencegat saya dan langsung menyuruh turun,” kata Teuku Shehan, Selasa 14 Maret 2023.
Saat kejadian, korban sedang bersama empat rekannya.
Namun, tanpa basa basi pelaku langsung menghantam korban di bagian wajah dan kepala. Selengkapnya simak di sini.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"