KONTEKS.CO.ID – Mario Dandy Satriyo ingin menyampaikan permintaan maaf kepada Cristalino David Ozora alias David yang dianiayanya hingga koma.
Namun, permintaan maaf yang disampaikan Mario Dandy Satriyo kepada David itu melalui pengacaranya belum dapat disampaikan.
Sebab, selain belum sadarkan diri pengacara Mario Dandy Satriyo pun tak dapat menjenguk David di RS Mayapada, Kuningan, Jakarta Selatan, Senin, 27 Februari 2023.
Seorang pengacara Mario, Dolfie Rompas mengatakan, kedatangan pihaknya membawa pesan dari Mario untuk David dan mendoakan pemulihan korban.
“Kami datang untuk mendoakan David dan membawa sebuah pesan, bahwasanya klien kami menyesal dan ingin meminta maaf,” kata Dolfies kepada wartawan.
Menurut Dolfies, timnya tidak dapat masuk lantaran kondisi David sedang dalam proses pemulihan dan tidak dapat untuk dijenguk sementara waktu.
“Jadi kami bukan ditolak, melainkan karena memang tidak bisa masuk dikarenakan sedang dalam proses pemulihan juga,” ujarnya.
Sebelumnya, Jonathan Latumahina, ayah Cristalino David Ozora alias David korban penganiayaan oleh Mario Dandy Satriyo mengungkapkan kondisi terkini putranya di RS Mayapada.
Menurut Jonathan, kondisi David sudah mengalami kemajuan yang begitu baik meski belum sadar di ruang perawatan RS Mayapada akibat dianiaya oleh Mario Dandy Satriyo.
Jonathan mengungkapkan kondisi terkini David melalui cuitan di akun Twitter pribadinya @seeksixsuck setelah beberapa hari menjalani perawatan dan koma dianiaya Mario Dandy Satriyo.
Selengkapnya di sini.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"