KONTEKS.CO.ID – Kehebohan muncul di dunia hiburan Korea Selatan pada hari ini, Kamis 21 Maret 2024.
Kehebohan berawal ketika berita dugaan “media play” yang melibatkan aktor terkenal Ryu Jun Yeol dan mantan kekasihnya, Hyeri, tersebar luas.
Outlet berita terkemuka Korea, TV Daily, menjadi pusat perhatian di kalangan netizen. Setelah mereka melaporkan pernyataan seorang kenalan yang membantah tudingan yang dia layangkan terhadap Ryu Jun Yeol.
Tudingan ini berasal dari pengakuan yang Hyeri buat beberapa waktu lalu. Hyeri mengklaim, meskipun hubungan mereka telah berakhir, keduanya setuju untuk membahas masalah tersebut lebih lanjut.
Namun, menurut sumber yang dekat dengan pasangan tersebut, pertemuan antara keduanya hanya terjadi sekali dalam setahun terakhir.
Sehingga keduanya membuat kesepakatan untuk menunda pengumuman perpisahan hingga Februari 2023.
Tetapi, apa yang menjadi sorotan utama dalam laporan ini adalah reaksi netizen yang tajam terhadap Ryu Jun Yeol. Netizen Korea menyoroti atas apa yang mereka anggap sebagai upaya “media play”.
Dalam sebuah artikel berita Korea yang berakhir dengan permohonan maaf kepada publik. Konten tersebut untuk membuat masalah yang sebenarnya bukan isu menjadi isu, netizen pun justru semakin tidak terkesan.
Media Play dan Reaksi Penggiat Media Sosial Korea
Reaksi netizen terhadap kontroversi ini tidak dapat kita abaikan.
Banyak dari mereka yang menyuarakan dukungan untuk Hyeri dan mengutuk tindakan yang mereka sebut sebagai “media play” yang kotor. “Berhentilah mengganggu Hyeri. Mengapa Anda melakukan media play seperti ini?” tulis salah satu netizen.
Terlebih lagi, beberapa netizen menyoroti kritik yang di tujukan kepada Han So Hee.
Yang sebelumnya juga mengklaim telah melihat artikel tentang perpisahan Ryu Jun Yeol dan Hyeri pada bulan Juni. Padahal artikel tersebut tidak pernah ada.
“Han So Hee mendapat kritik karena mengklaim bahwa dia melihat artikel yang mengatakan bahwa mereka putus pada bulan Juni. Padahal sebenarnya tidak ada. Sekarang mereka menulis artikel itu untuknya,” tulis netizen.
Kritik terhadap tindakan “media play” ini semakin memanas dengan pertanyaan mengenai siapa sebenarnya “kenalan” yang memberikan pernyataan tersebut.
Tak hanya itu, bahkan alasan mereka untuk membuka aib pribadi orang lain juga banyak orang pertanyakan.
Pertanyaan lainnya yang mengemuka adalah mengapa bulan Juni menjadi pusat perhatian dalam kasus ini. Sehingga banyak netizen mendesak untuk mengakhiri siksaan terhadap Hyeri.
Dengan polemik yang semakin membesar, satu hal yang pasti adalah bahwa skandal ini akan terus menjadi sorotan utama dalam industri hiburan Korea Selatan.
Selain itu juga akan memunculkan diskusi yang lebih dalam tentang etika media dan privasi selebriti.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"