KONTEKS.CO.ID – Marselino Ferdinan dinilai egois dalam pertandingan Indonesia U-23 melawan Irak saat perebutan peringkat ketiga Piala Asia U-23 2024.
Pada laga itu Indonesia kalah 1-2 dari Irak, dan banyak pihak melihat Marselino kerap berlama-lama menggocek bola, dan sering menembak bola langsung padahal ada rekan lain yang memiliki posisi lebih baik.
Coach Justinus Lhaksana, pemerhati sepak bola, pun memberi nasihat kepada Marselino, pemain di posisi gelandang serang tersebut.
“Marselino harus lebih berkembang, lebih dewasa dari sisi permainan. Bermain untuk tim, bukan untuk diri sendiri,” kata Coach Justin, yang juga mantan pelatih timnas futsal.
“Marselino mulai 17 tahun bersama coach Shin Tae-yong, seharusnya ada perkembangan dong. Beda kalau masuknya di usia 19 tahun,” ujarnya.
Indonesia U-23 masih akan bertanding sekali lagi untuk menentukan tiket lolos ke Olimpiade Paris 2024 atau tidak.
Pertandingan digelar melawan Guinea di CNF Clairefontaine, Prancis, Kamis 9 Mei 2024.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"