KONTEKS.CO.ID - Sekuel dari film animasi yang sukses tahun 2015, Inside Out mulai tayang sejak 7 Juni 2024 di Indonesia telah menarik perhatian banyak penonton.
Inside Out 2 merupakan karya sutradara Kelsey Mann, yang sebelumnya telah berkontribusi pada beberapa film di studio ini, seperti Monsters University, Soul, Luca, Turning Red, dan lainnya.
Seperti film pertamanya, Inside Out 2 mengajak penonton kembali ke dalam kepala Riley (Kensington Tallman) yang kini sudah remaja.
Emosi-emosi seperti Joy (Amy Poehler), Sadness (Phyllis Smith), Anger (Lewis Black), Fear (Tony Hale), dan Disgust (Liza Lapira) kini sudah bekerja sama dengan baik di ruang kendali.
Namun, sebuah lampu peringatan tiba-tiba menyala, menandakan bahwa Riley memasuki masa pubertas.
Ruang kendali pun ia rombak untuk memberi tempat bagi empat emosi baru, dengan berbagai respons mereka terhadap perubahan dunia Riley.
Sudah menonton film ini? Mari kita simak beberapa fakta menarik di balik film ini.
1. Pembentukan Riley's Crew di Dunia Nyata
Selama proses produksi, tim di balik Inside Out 2 memastikan cerita yang mereka tampilkan benar-benar autentik. Mereka berkonsultasi langsung dengan para gadis remaja.
Sembilan gadis remaja dari California, Washington, dan Louisiana, berusia antara 13 hingga 16 tahun, dibentuk dalam kelompok yang diberi julukan Riley’s Crew saat produksi dimulai pada tahun 2021.
2. Pembentukan Tim Hoki Sungguhan
Dalam film, hoki memiliki peran penting dalam hidup Riley. Pixar berkomitmen menampilkan olahraga ini dengan tepat di layar.
Tim animasi membentuk kelompok pemain hoki di dalam Pixar Animation Studios, terdiri dari orang-orang yang pernah atau masih bermain hoki, penggemar olahraga tersebut, dan orang tua yang melatih tim anak-anak mereka.
Kelompok ini memberi masukan tentang gaya bermain, permainan tim, dan cara memegang tongkat hoki yang benar untuk mendapatkan inspirasi.
3. Konsultasi dengan Psikolog
Banyak anggapan bahwa sifat iri hati Envy ini negatif dalam kehidupan nyata padahal dalam Inside Out 2, karakter tersebut untuk mewakili perasaan berandai-andai yang lumrah pada remaja.
Tim Inside Out 2 bahkan berkonsultasi dengan ahli psikologi seperti Dr. Dacher Keltner, seorang profesor di Berkeley, untuk menghidupkan karakter ini.
4. Pembubaran Riley's Crew
Secara berkala film tersebut memperlihatkan anggota Riley’s Crew selama tiga tahun. Riley’s Crew hadir pada pemutaran perdana Inside Out 2 di Hollywood sebagai akhir dari tugas mereka.
5. Makna di Balik Bentuk-Bentuk Emosi
Para animator memperhatikan dengan seksama desain emosi dalam film animasi ini untuk menggambarkan sifat karakter mereka.
Gambaran tokoh Anxiety yang selalu cemas berbentuk seperti kilat, dengan bagian putih mata yang dominan.
Embarrassment berwarna pink seperti pipi bersemu merah, sementara Ennui yang selalu mager memiliki postur seperti mie lemas.
Envy memiliki tubuh yang mungil, dengan harapan badannya lebih tinggi dan tidak kekanak-kanakan.
6. Pameran Spesial
Sebagai bagian dari promosi Inside Out 2, Disney menggelar pameran spesial yang mengadaptasi film animasi ini di Jakarta.
Di Mall Pacific Place, lantai dasar North Wing Area, penggemar dapat melihat Islands of Personality dan berfoto di beberapa spot mulai tanggal 5 Juni - 14 Juli 2024.
Postcard Generator juga bisa Anda temukan di CGV Central Park, XXI Senayan City dan Main Lobby Mall of Indonesia.
Para penggemar bisa membuat kartu pos yang sesuai dengan karakter dan kata-kata mutiara yang menggambarkan perasaan mereka saat itu.***
