KONTEKS.CO.ID - Elma Theana turut memberikan komentar terkait kasus KDRT yang dilakukan Ferry Irawan kepada Venna Melinda.
Apalagi Elma Theana mengaku bahwa setelah kejadian, Ferry Irawan sempat berkomunikasi dengannya.
Ferry Irawan juga sempat meminta maaf kepada Elma Theana atas kejadian KDRT dalam rumah tangganya itu.
"Ya Ferry sih enggak banyak omong ya. Cuma minta maaf kalau selama ini belum menjadi teman yang baik," ungkapnya seperti dikutip dari YouTube Intens Investigasi.
Meski tak banyak bercerita, namun menurut Elma Theana, Ferry Irawan mengatakan bahwa kejadiannya tidak seperti yang orang pikirkan.
Elma Theana pun mengaku tak ingin terlalu jauh untuk menanyakan masalah tersebut. Ia tak ingin terlalu ikut campur atas masalah rumah tangga Ferry Irawan dan Venna Melinda.
"Ia hanya menyampaikan kejadiannya tidak seperti itu. Aku bilang, 'Kalau namanya KDRT itu laki-laki tetep salah'. Apalagi kalau kita lihat kan kondisi Venna berdarah-darah seperti itu ya," kata Elma Theana.
Sebagai sahabat lama, Elma Theana menilai bahwa Ferry Irawan bukanlah sosok yang tempramen atau kasar. Justru sebaliknya, Ferry Irawan dinilai Elma Theana sebagai pribadi yang lembut dan humoris.
"Kalau Ferry zamannya kita dekat cenderung lembut, nyenengin, suka becanda. Kita kan berdua, dia sendiri kayak ngemong dua kakak-kakaknya. Kalau apa-apa dia tuh gercep ngebantunya. Kondisinya ya mungkin sedih ya, bingung, kayaknya banyak pikiranlah," tambah Elma.
"Kalau Ferry zamannya kita dekat cenderung lembut, nyenengin, suka becanda. Kita kan berdua, dia sendiri kayak ngemong dua kakak-kakaknya. Kalau apa-apa dia tuh gercep ngebantunya. Kondisinya ya mungkin sedih ya, bingung, kayaknya banyak pikiranlah," tambah Elma.
"Kalau Ferry zamannya kita dekat cenderung lembut, nyenengin, suka becanda. Kita kan berdua, dia sendiri kayak ngemong dua kakak-kakaknya. Kalau apa-apa dia tuh gercep ngebantunya. Kondisinya ya mungkin sedih ya, bingung, kayaknya banyak pikiranlah," tambah Elma.
"Kalau Ferry zamannya kita dekat cenderung lembut, nyenengin, suka becanda. Kita kan berdua, dia sendiri kayak ngemong dua kakak-kakaknya. Kalau apa-apa dia tuh gercep ngebantunya. Kondisinya ya mungkin sedih ya, bingung, kayaknya banyak pikiranlah," tambah Elma.
"Kalau Ferry zamannya kita dekat cenderung lembut, nyenengin, suka becanda. Kita kan berdua, dia sendiri kayak ngemong dua kakak-kakaknya. Kalau apa-apa dia tuh gercep ngebantunya. Kondisinya ya mungkin sedih ya, bingung, kayaknya banyak pikiranlah," tambah Elma.
"Kalau Ferry zamannya kita dekat cenderung lembut, nyenengin, suka becanda. Kita kan berdua, dia sendiri kayak ngemong dua kakak-kakaknya. Kalau apa-apa dia tuh gercep ngebantunya. Kondisinya ya mungkin sedih ya, bingung, kayaknya banyak pikiranlah," jelas Elma Theana.***
