• Minggu, 21 Desember 2025

Proses Otopsi di Jepang Ketat, Jenazah Ricky Siahaan Baru Akan Tiba di Indonesia Hari Jumat

Photo Author
- Senin, 21 April 2025 | 09:30 WIB
Mendiang gitaris band Seringai Ricky Siahaan semasa hidup di sela-sela turnya di Jepang. Dia salah legenda musik yang memerhatikan musisi independen di Indonesia. (IG.com Ricky Siahaan)
Mendiang gitaris band Seringai Ricky Siahaan semasa hidup di sela-sela turnya di Jepang. Dia salah legenda musik yang memerhatikan musisi independen di Indonesia. (IG.com Ricky Siahaan)


KONTEKS.CO.ID - Manajer band metal Seringai, Wendi, mengabarkan bahwa jenazah mendiang Ricky Siahaan baru akan sampai di Indonesia pada Jumat 25 April 2025 nanti.

Seperti diketahui, gitaris band Seringai tersebut meninggal dunia pada Sabtu 19 April 2025 kemarin. Ricky tutup usia seusai tampil di penutupan konser tur Seringai di Tokyo, Jepang.

"(Ada) kemungkinan jenazah (Ricky Siahaan akan) tiba di Tanah Air Jumat depan," ungkap Wendi dalam pesannya, mengutip Senin 21 April 2025. 

Baca Juga: MU Kalah dari Wolverhampton: Arsenal Jadi Pahlawan Manchester United Lolos dari Jurang Degradasi

Menurut dia, jenazah masih dalam proses otopsi dan clearance di Jepang yang memang sangat ketat bagi warga negara asing (WNA) yang meninggal di sana. Ketatnya prosedur membuat proses pemulangannya memakan waktu lama.

Ricky meninggal di usianya ke-48 tahun. Informasi berpulangnya mendiang yang juga manajer aktor laga, Iko Uwais itu, disampaikan banyak artis melalui akun media sosialnya.

Salah satunya, komika Soleh Solihun yang pernah bekerja bersama Ricky di media Rolling Stone Indonesia.

Baca Juga: Rasa Cemas Febi saat Dipasangkan dengan Apriyani di Ganda Putri: Debut di Taipei Open 2025

“Selamat jalan @RickySiahaan semoga kamu diterima di sisi Tuhan,” tulis Soleh Solihun melalui akun X pribadinya, terlihat Minggu 20 April 2025 dini hari.

Semasa hidup, Ricky Siahaan terkenal sebagai sosok yang serbabisa. Dia bisa memerankan diri sebagai seorang musisi, produser bahkan jurnalis yang berkomitmen terhadap dunia musik.

Mendiang mendirikan Seringai pada awal tahun 2000-an. Sebelumnya, dia terkenal sebagai seorang gitaris dan pendiri band hardcore "Stepforward". ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Iqbal Marsya

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Perayaan Natal 2025 Jessica Mila Antara Senang dan Sedih

Minggu, 14 Desember 2025 | 17:40 WIB
X