Ketertarikan terhadap produk Indonesia juga datang dari mitra dagang setempat.
Baca Juga: Koalisi Masyarakat Sipil Desak TNI Hentikan Pengambilalihan Paksa Lahan Warga di Luwu Utara
Presiden National Federation of Coffee Industrialists and Distributors, Amina Alaoui, menyatakan ingin memperkenalkan kopi Indonesia lebih luas di Maroko.
Itu karena dinilai memiliki kualitas tinggi dan cita rasa yang khas.
Pada pameran ini, Indonesia menampilkan 7 UMKM kopi dan 2 UMKM teh dari berbagai daerah.
Produk-produk tersebut menarik perhatian pengunjung festival karena dinilai memiliki karakter rasa yang lebih beragam dan berkualitas.
Selain Indonesia, sejumlah negara produsen seperti Peru, Uganda, dan Rwanda juga ikut meramaikan festival tahunan tersebut.
Sepanjang 2025, BI mencatat berbagai kegiatan promosi ekspor, mulai Karya Kreatif Indonesia, Foodex Jepang, FHA Singapore, Seoul Food Expo, World of Coffee Jakarta, Singapore Coffee Week, hingga Trade Expo Indonesia.
Baca Juga: Penyintas Stroke di Aceh Tamiang Dievakuasi Gunakan Helikopter ke KRI Soeharso
Semua berhasil menghasilkan komitmen pembelian kopi dan teh senilai Rp309 miliar.***
---