KONTEKS.CO.ID – Laga Liga Champions Asia antara tim Arab Saudi dan Iran batal karena kehadiran patung almarhum Mayor Jenderal, Qassem Soleimani, di pintu masuk lapangan Stadion Naghsh-e Jahan di Kota Isfahan, Iran.
Bentrokan yang dijadwalkan pada hari Senin antara Al Ittihad Saudi dan Sepahan Iran tertunda setelah tim Saudi menolak meninggalkan ruang ganti di Stadion Naghsh-e Jahan.
“AFC menegaskan kembali komitmennya untuk memastikan keselamatan dan keamanan para pemain, ofisial pertandingan, penonton, dan seluruh pemangku kepentingan yang terlibat,” kata Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC) dalam sebuah pernyataan, mengutip Al Jazeera, Selasa 3 Oktober 2023.
“Masalah ini sekarang akan dirujuk ke komite terkait,” lanjut AFC.
Soleimani -yang memimpin operasi luar negeri Korps Garda Revolusi Islam, Pasukan Quds khususnya- memainkan peran penting dalam mengarahkan aktivitas Iran di Timur Tengah selama beberapa dekade sebelum terbunuh dalam serangan udara AS pada Januari 2020.
Kadang-kadang terkenal sebagai “komandan bayangan”, ia memandu upaya Iran untuk memengaruhi berbagai peristiwa di kawasan, mengawasi aktivitas di negara-negara seperti Lebanon, Irak, dan Suriah.
Sang jenderal terpandang sebagai pahlawan oleh Pemerintah Iran. Namun terpandang sebagai arsitek utama kebijakan Iran oleh Saudi.
Foto-foto di media sosial menunjukkan patung Soleimani berada di pintu masuk lapangan sepak bola. Patung terpajang secara mencolok di hadapan para pemain yang akan keluar dari terowongan menuju lapangan.
Meskipun Iran dan Arab Saudi telah melakukan upaya untuk meredakan ketegangan dalam beberapa bulan terakhir, hubungan mereka masih sangat tegang.
Laga Liga Champions Asia di Tengah Membaiknya Hubungan Iran-Saudi
Perselisihan ini terjadi satu bulan setelah Arab Saudi dan Iran mengumumkan kesepakatan “terobosan” untuk melanjutkan pertandingan sepak bola kandang dan tandang antarklub setelah tujuh tahun berkompetisi di tempat netral.
Perjanjian tersebut merupakan tanda terbaru dari pemulihan hubungan yang berasal dari perjanjian mengejutkan yang China tengahi. Perdamaian keduanya terumumkan pada bulan Maret lalu.
Perjanjian tersebut membuat kedua negara yang bersaing lama sepakat untuk memulihkan hubungan diplomatik. Lalu membuka kembali kedutaan masing-masing setelah perpecahan selama tujuh tahun.
Klub Arab Saudi asuhan Cristiano Ronaldo, Al Nassr, memainkan pertandingan di Teheran pada 19 September. Ini pertama kalinya klub Saudi bermain di Iran sejak 2016.
Pertandingan sebelumnya antara klub-klub dari Iran dan Arab Saudi termainkan di wilayah netral karena kekhawatiran akan keamanan. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"