KONTEKS.CO.ID – Fenomena langit Oktober 2023, langit malam selalu penuh dengan misteri dan keajaiban alam semesta. Oktober 2023 juga tidak ketinggalan menawarkan sejumlah fenomena yang menarik untuk teramati.
Inilah beberapa peristiwa fenomena langit Oktober 2023 yang akan terjadi di langit pada bulan Oktober ini:
1. Fenomena Langit Oktober 2023: Puncak Okultasi Merkurius (14 Oktober)
Okultasi Merkurius adalah peristiwa langit yang menghadirkan Merkurius yang lebih dekat dengan Bumi dan menghalangi objek langit lain yang lebih jauh.
Puncak okultasi Merkurius akan terjadi pada tanggal 14 Oktober, tepat pukul 16.33 WIB. Pada saat ini, Merkurius akan tampak melewati atau menghalangi pandangan kita terhadap objek langit lainnya. Peristiwa ini akan memperlihatkan sudut dan posisi yang menarik di langit malam.
2. Puncak Hujan Meteor Orionid (21-22 Oktober)
Hujan meteor Orionid mendapatkan namanya dari radiant yang terletak di Konstelasi Orion. Sumber dari hujan meteor ini adalah Komet 1P/Halley yang memiliki periode orbit selama 76 tahun.
Puncak intensitas hujan meteor Orionid akan terjadi pada tanggal 21 hingga 22 Oktober 2023. Intensitas ini mencapai 20 meteor per jam dengan kecepatan mencapai 237.600 km per jam.
Untuk melihat hujan meteor Orionid, kamu dapat melihatnya mulai dari 2 Oktober hingga 8 November. Puncaknya akan terjadi sekitar 22 Oktober saat fajar.
Pada 21 Oktober, kamu bisa menyaksikannya di arah Timur sekitar pukul 22.00, mencapai puncaknya di arah Utara pukul 04.00, dan kemudian memudar di arah Barat Laut seiring terbitnya Matahari. Di Indonesia, intensitas meteor diperkirakan sekitar 36-61 meteor per jam.
3. Fenomena Langit Oktober 2023: Konjungsi Jupiter-Bulan Purnama (28 Oktober)
Konjungsi adalah fenomena di mana dua objek langit tampak berkumpul atau berdekatan dari perspektif pengamat di Bumi. Pada 28 Oktober, kita akan disuguhkan oleh konjungsi istimewa antara Bulan purnama dan Jupiter.
Fenomena ini menjadi lebih menarik karena terdiri dari tiga peristiwa sekaligus: fase purnama sebelum dini hari, gerhana bulan sebagian, dan oposisi solar Jupiter sepanjang malam.
Konjungsi ini akan memungkinkan Jupiter tampak paling terang sepanjang malam. Untuk menyaksikan konjungsi Jupiter-Bulan purnama, kamu dapat melihatnya sepanjang malam, dimulai dari pukul 18.15 di arah Timur hingga 05.45 keesokan harinya di arah Barat.
Jadi, jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan fenomena alam yang menakjubkan di langit Oktober 2023 ini. Ajak teman-teman atau keluarga untuk bersama-sama mengamati dan mengagumi keindahan alam semesta yang begitu mempesona.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"