• Senin, 22 Desember 2025

Perbedaan LRT vs MRT: Memahami Sistem Transportasi Massal yang Berbeda untuk Perkotaan

Photo Author
- Selasa, 11 Juli 2023 | 11:00 WIB
Perbedaan LRT vs MRT: Memahami Sistem Transportasi Massal yang Berbeda untuk Perkotaan ( foto: canva )
Perbedaan LRT vs MRT: Memahami Sistem Transportasi Massal yang Berbeda untuk Perkotaan ( foto: canva )

KONTEKS.CO.ID - Perbedaan LRT vs MRT dijelaskan di dalam berita ini. Transportasi massal adalah bagian penting dari kehidupan perkotaan modern.

Sedangkan Light Rail Transit (LRT) dan Mass Rapid Transit (MRT) adalah dua sistem transportasi massal yang sering digunakan di berbagai kota di seluruh dunia. Lalu apa perbedaan LRT vs MRT?

Ya, keduanya memang memiliki tujuan yang sama yakni mengangkut penumpang dengan efisien. Namun ada perbedaan penting antara LRT dan MRT.

Seperti apa perbedaan LRT vs MRT yang paling mendasar akan dijelaskan di bawah ini:

Definisi dan Ruang Operasional


LRT (Light Rail Transit): LRT adalah sistem transportasi massal yang menggunakan kereta ringan atau trem sebagai sarana transportasinya.

Jaringan LRT biasanya beroperasi di permukaan jalan dan memiliki rute yang lebih pendek dan berhenti lebih sering daripada MRT.

LRT umumnya melayani wilayah perkotaan yang lebih kecil atau daerah pinggiran kota.

MRT (Mass Rapid Transit): MRT adalah sistem transportasi massal yang menggunakan kereta bawah tanah atau elevated sebagai sarana transportasinya.

Jaringan MRT beroperasi di jalur yang terpisah dari lalu lintas jalan dan memiliki rute yang lebih panjang dan berhenti lebih jarang.

MRT biasanya melayani wilayah metropolitan yang lebih luas dan berfungsi sebagai tulang punggung transportasi perkotaan.

Infrastruktur, Perbedaan LRT vs MRT


LRT: Jaringan LRT umumnya memiliki jalur tunggal atau ganda yang terletak di permukaan jalan. Stasiun-stasiun LRT biasanya lebih kecil dan berjarak lebih dekat satu sama lain.

MRT: Jaringan MRT menggunakan jalur terpisah dari lalu lintas jalan, baik di bawah tanah maupun di atas tanah (elevated).

Stasiun-stasiun MRT biasanya lebih besar dan dilengkapi dengan fasilitas tambahan seperti eskalator, lift, dan aksesibilitas yang lebih baik.

Kecepatan dan Kapasitas


LRT: Meskipun nama "light rail" mengindikasikan kecepatan yang lebih rendah, LRT masih mampu mencapai kecepatan yang cukup tinggi, terutama di jalur yang terpisah dari jalan raya.

Namun, kapasitas penumpang LRT biasanya lebih rendah dibandingkan dengan MRT.

MRT: MRT umumnya memiliki kecepatan yang lebih tinggi dibandingkan dengan LRT, terutama karena jalur terpisah yang lebih jarang terpengaruh oleh lalu lintas jalan.

Kapasitas penumpang MRT juga lebih besar karena kereta yang lebih panjang dan frekuensi keberangkatan yang lebih sering.

Skala Operasional


LRT: LRT cenderung melayani kota atau daerah perkotaan dengan tingkat kepadatan penduduk yang lebih rendah.

Mereka menyediakan konektivitas dalam area perkotaan yang lebih kecil, menghubungkan pusat kota dengan pinggiran kota atau daerah-daerah tertentu.

MRT: MRT beroperasi di kota-kota besar dengan kepadatan penduduk yang tinggi dan melayani wilayah metropolitan yang lebih luas.

MRT menghubungkan pusat kota dengan pinggiran kota, bandara, dan wilayah lainnya yang jaraknya jauh.

Pilihan antara LRT dan MRT dalam suatu kota tergantung pada kebutuhan transportasi dan infrastruktur perkotaan yang ada.

Beberapa kota mungkin menggunakan kombinasi dari kedua sistem transportasi ini untuk menyediakan solusi transportasi yang efisien dan terintegrasi.

Penting untuk memahami perbedaan antara LRT dan MRT agar dapat memilih opsi yang sesuai dengan kebutuhan dan preferensi masing-masing kota. ***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Firman Ramadhan

Tags

Terkini

X