"Alhamdulillah di Kabupaten Bogor saat ini situasi angkutan kondusif, tidak ada demo, tidak ada protes, maupun mogok dari angkutan," ucapnya.
"Mudah-mudahan dengan penyesuaian tarif ini, terutama bagi pengusaha angkutan juga bisa menerima, kemudian masyarakat juga tidak terlalu berat dengan kenaikan tarif yang sudah kita keluarkan," tuturnya.
Agus meminta kepada jajaran untuk menyosialisasikan Kepbup tersebut dan melakukan pengawasan. Dia berharap masyarakat juga turut mengawasi penerapan tarif angkutan umum di lapangan.
"Kalau ada yang tidak sesuai dengan aturan yang kami terbitkan, tentunya nanti ada mekanismenya, kami lakukan teguran, tetapi tidak langsung kepada angkutannya melainkan melalui Organda, itulah pentingnya punya mitra seperti Organda," tandasnya.