daerah

Banjir dan Longsor Terjang Sejumlah Daerah di Pulau Jawa Imbas Hujan Deras, Ribuan Warga Terdampak

Selasa, 28 Oktober 2025 | 11:49 WIB
Banjir kepung sejumlah wilayah di Pulau Jawa. Salah satunya di Grobogan (Foto: BPBD Grobogan)


KONTEKS.CO.ID - Sejumlah wilayah di Sukabumi, Jawa Barat diterjang bencana banjir dan longsor imbas hujan deras, pada Senin, 27 Oktober 2025.

Sebanyak enam kampung dilanda banjir, sementara dua kampung lainnya mengalami longsor. Imbasnya, 1.873 warga dari 626 kepala keluarga di Kecamatan Cisolok terdampak.

Anggota BPBD Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan, bencana tersebut merupakan salah satu banjir bandang terbesar di tahun 2025.

Baca Juga: Penjelasan Pramono Anung Soal Naiknya Tarif Transjakarta, Singgung Rute ke Daerah Penyangga

"Daerah terdampak banjir di antaranya Kampung Tugu Desa Cikahuripan, Kampung Cikondang dan Marinjung Desa Karangpapak, Cigoler Desa Cisolok, Kampung Cikondang Desa Wangunreja, serta Kampung Cikelat,” kata Daeng dalam keterangan resminya, pada Selasa, 28 Oktober 2025.

Kemudian, tanah longsor terjadi di Kampung Pamokolan, Desa Sukarame dan Kampung Cikondang, Desa Wangun Sari.

Berdasarkan laporan BPBD Sukabumi per Selasa, 28 Oktober 2025 mencatat, sekitar 500 kepala keluarga atau 1.500 jiwa mengungsi di SDN 1 Cisolok dan rumah kerabat.

Baca Juga: Kementerian UMKM Gandeng ADKASI Perkuat Penyaluran KUR di Daerah

Kekinian, warga masih menunggu bantuan logistik dan kebutuhan dasar.

"Untuk kebutuhan seperti tenda, alat kebersihan, sandang pangan, air bersih, genset, dan pompa air masih menjadi prioritas utama," kata Daeng.

Tidak ada korban jiwa dalam bencana tersebut. Namun, sejumlah rumah warga, fasilitas umum, dan akses jalan dilaporkan rusak.

Terbaru, tim gabungan dari BPBD, TNI, Polri, Dinas Sosial, dan Dinas Kesehatan telah mendirikan posko serta dapur umum di halaman Kantor Kecamatan Cisolok.

Baca Juga: Dijuluki 'Ratu', Istri Dirut Pupuk Indonesia Menuai Sorotan, Begini Ceritanya

“Data rumah rusak masih dalam pendataan. Tim gabungan kini fokus memastikan kebutuhan pengungsi terpenuhi,” ujar Daeng.

Halaman:

Tags

Terkini