Kemudian, Dedi menilai siswa yang terlibat tawuran itu lantaran mereka tidak sendiri, jadi para siswa nakal itu merasa tidak takut.
"Ya itu, mereka berani karena beramai-ramai, kalau sendiri pasti takut (tawuran), jadi siswa-siswa nakal di Purwakarta ini akan mulai dikirim untuk didik di barak militer," tandasnya.***