BMKG memperkirakan hujan dengan intensitas sedang hingga lebat akan terjadi di Kota Yogyakarta, Sleman, Bantul, Kulon Progo, dan Gunungkidul, dengan variasi wilayah terdampak berbeda pada masing-masing hari.
Pada 2 April 2025, hujan sedang-lebat berpotensi diperkirakan terjadi di Kota Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo bagian Utara dan Tengah, Bantul bagian Utara dan Tengah serta Gunungkidul bagian Utara dan Tengah.
Kemudian, pada 3 April 2025 potensi serupa terjadi di Kota Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo bagian Utara dan Tengah, Bantul bagian utara dan Tengah, serta Gunungkidul bagian Utara dan Tengah.
Baca Juga: Usai Pernyataan Kontroversial, Drama Terbaru Kim Soo Hyun Diduga Batal Tayang
Selanjutnya, pada 4 April 2025, potensi hujan masih terjadi di Kota Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo bagian utara, Bantul bagian utara, serta Gunungkidul bagian utara.
"Kami mengimbau masyarakat tetap waspada dan siaga terhadap potensi cuaca ekstrem, terutama bagi mereka yang berada di wilayah rawan bencana hidrometeorologi," imbau Warjono.
Sebelumnya, sejumlah daerah di Yogyakarta dilanda banjir dan longsor setelah hujan deras terjadi pada 28 Maret 2025.
Menurut data Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), ada empat wilayah terdampak banjir dan longsor, seperti Kabupaten Bantul, Kabupaten Gunungkidul, Kabupaten Kulon Progo dan Kota Yogyakarta.
Di Kabupaten Bantul, ada tujuh kapanewon (kecamatan) yang terdampak banjir dan longsor, Kabupaten Gunungkidul juga tujuh Kapanewon, Kabupaten Kulon Progo sebanyak tiga Kapanewon, dan Kota Yogyakarta sebanyak dua Kemantren (kecamatan).***