KONTEKS.CO.ID – Jalur pendakian ke Gunung Gede Pangrango dari arah Gunung Putri retak di Geger Bibir Kawah Gunung Gede imbas gempa di Cianjur pada Senin 21 November 2022 lalu.
Keretakan tanah di jalur pendakian Gunung Gede Pangrango mencapai panjang 7 meter dan longsor di Blok Tanah Merah dengan lebar 8 meter tinggi 3 meter akibat gempa di Cianjur
Retak dan longsor itu akibat gempa di Cianjur dengan magnitudo 5,6 pada Senin 21 November 2022 lalu.
Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, menutup sementara kegiatan pendakian karena ada potensi terjadinya gempa susulan.
Tim TNGGP pun telah melaksanakan pengecekan jalur pendakian Cibodas dan Gunung Putri untuk menilai keamanannya.
“Ditutup sementara untuk umum dari 22 November sampai batas waktu yang belum ditentukan,” kata Kepala Balai Besar Taman Nasional Gunung Gede Pangrango, Sapto Aji Prabowo, dalam keterangan resmi, dikutip Jumat 25 November 2022.
Menurut Sapto, penutupan sementara ini dilakukan merujuk pada peringatan BMKG bahwa potensi gempa susulan masih tinggi.
Sehingga pihaknya mengambil langkah untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"