KONTEKS.CO.ID – Sebanyak 3 bahan peledak diduga kuat menjadi penyebab ledakan di Bangkalan, tepatnya di Desa Banyuajuh, Kecamatan Kamal.
Rahmat Abdullah, warga sekitar mengungkapkan, awalnya ledakan di Bangkalan tersebut berasal dari mortir.
Menurutnya, ledakan di Bangkalan terjadi saat warga ingin memotong besi mortir tersebut.
“(Dari) mortir. Yang satunya sudah sempat dipotong dan meledak. Satunya mental ke laut,” ujarnya kepada konteks.co.id, pada Jumat 29 Desember 2023.
Menurutnya, warga bernama Gugus yang menjadi korban meninggal dunia dalam ledakan itu menemukan mortir di laut saat menyelam.
“Terus mau digergaji mau diambil kuningannya, lalu meledak,” ujarnya.
Menurut Rahmat, korban meninggal dunia dalam insiden tersebut dua orang.
“Satu korban meninggal dunia dengan kepala pecah,” tandasnya.
Sebelumnya, Kepala Dinas Kominfo Bangkalan Agus Sugianto Zain mengatakan, dari 3 bahan peledak yang ditemukan di lokasi tersisa 1.
Saat ini, 2 bahan peledak yang meledak di Bangkalan itu masih dalam penanganan Tim Gegana Polda Jatim.
“Untuk yang satu masih dalam pengawasan tim Gegana dan lokasi disterilkan,” kata Agus, Jumat 29 Desember 2023.
Selengkapnya silakan simak di sini.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"