• Senin, 22 Desember 2025

Langka, Janin Hidup Ditemukan dalam Perut Bayi Laki-laki Usia 33 Hari di NTT

Photo Author
- Jumat, 26 Mei 2023 | 14:37 WIB
Geger penemuan 7 kerangka bayi hasil inses ayah dan anak di Banyuwangi (Ilustrasi Pixabay)
Geger penemuan 7 kerangka bayi hasil inses ayah dan anak di Banyuwangi (Ilustrasi Pixabay)

KONTEKS.CO.ID - Kejadian langka menimpa seorang bayi laki-laki berusia 33 hari Nusa Tenggara Timur (NTT).

Sebabnya, dalam perut bayi laki-laki berusia 33 hari di NTT itu terdapat janin.

Alhasil, bayi laki-laki berusia 33 hari tersebut harus dioperasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) WZ Johannes Kupang, NTT, pada Kamis 25 Mei 2023.

"Bayi tersebut dilahirkan oleh pasien dari Kabupaten Rote Ndao secara operasi caesar pada 18 April lalu," ungkap Direktur Pelayanan RSU WZ Johannes Kupang Stef Soka dalam keterangan tertulis, Jumat 26 Mei 2023.

Menurut Soka, janin di dalam perut bayi tersebut baru diketahui saat berusia 28 hari.

Saat itu, ditemukan benjolan yang mengakibatkan sang bayi kesulitan untuk buang air besar.

"Diagnosis awal di dalam perut bayi tersebut ada tumor. Namun setelah diperiksa lebih lanjut, hasil USG menunjukkan ada bentukan tulang belakang dan organ gerak menyerupai kaki dan tangan," ungkapnya.

Menurut Soka, kondisi bayi sangat optimal sehingga tim dokter melakukan operasi pengangkatan janin di dalam perut bayi itu.

Proses operasi terhadap bayi laki-laki berusia 33 hari itu berlangsung sekitar empat jam.

"Setelah itu, bayi dimasukkan ke dalam inkubator untuk menjalani observasi di recovery room untuk mendapat pemulihan pascaoperasi," jelasnya.

Berdasarkan hasil USG, tim dokter menyimpulkan janin di dalam perut bayi itu ialah fetus in fetu.

Kelainan janin langka itu terjadi saat proses embrio di dalam kandungan ibu selama sembilan bulan.

"Setelah proses perkembangan janin tumbuh di dalam perut bayi yang dikandung. Dengan berjalannya waktu, janin tersebut tidak mendapat aliran darah dan nutrisi makanan sehingga kondisi janin tidak berkembang secara sehat akan mati," pungkasnya.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Kasim Lopi

Tags

Terkini

X