KONTEKS.CO.ID - Pelatih Timnas U-22 Vietnam, Kim Sang Sik, menegaskan mental pantang menyerah menjadi kunci keberhasilan timnya meraih medali emas sepak bola putra SEA Games 2025.
Pernyataan itu disampaikannya usai kemenangan dramatis 3-2 atas tuan rumah Thailand pada partai final.
Ia menyebut, dalam kurun waktu satu tahun dirinya bersama dua tim Vietnam mampu naik podium juara.
Baca Juga: Hattrick OTT KPK Medio Pekan Ini Tangkap 25 Orang
Menurutnya, kemenangan di SEA Games kali ini terasa istimewa karena diraih melalui perjuangan keras.
“Para pemain tidak pernah menyerah meski sempat tertinggal 0-2. Semangat bertarung hingga akhir itulah yang membawa kami pada hasil membanggakan ini,” ujar pelatih asal Korea Selatan tersebut.
Kim juga menyampaikan apresiasi mendalam kepada para pendukung Vietnam, baik yang hadir langsung di stadion maupun yang memberikan dukungan dari jauh.
Baca Juga: Pasar Durian China Bernilai Rp117 Triliun, Indonesia Bidik Pangsa 5–10 Persen
“Saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh penggemar yang selalu setia mendukung. Awal tahun ini tim nasional Vietnam meraih gelar juara, dan hari ini U-22 Vietnam kembali menjadi kampiun. Itu adalah kebahagiaan yang luar biasa,” katanya.
Mengenai jalannya pertandingan, Kim mengakui anak asuhnya sempat mengalami tekanan mental pada babak pertama.
Atmosfer stadion yang riuh disebutnya memengaruhi kepercayaan diri pemain, meski persiapan tim berjalan sangat baik.
Baca Juga: Banyak Madrasah di Aceh Hanyut Disapu Banjir, Meunasah Disiapkan Jadi Tempat Belajar Sementara
“Para pemain sempat merasa terbebani secara psikologis. Namun, seiring berjalannya laga, mereka tampil semakin berani dan percaya diri. Saya sangat bangga melihat perkembangan mereka di lapangan,” ungkap Kim.
Menatap agenda berikutnya, Kim Sang Sik menilai gelar juara SEA Games ke-33 menjadi modal penting untuk menghadapi tantangan yang lebih besar.