KONTEKS.CO.ID – VAR teknologi terkini di sepak bola. Apakah Indonesia wajib menggunakannya?
Mereka yang sering menonton sepak bola di televisi, di stadion atau via streaming pasti pernah mendengar istilah VAR.
Istilah VAR biasanya terdengar ketika wasit akan mengambil keputusan di dalam pertandingan sepak bola. Meskipun sering terdengar, bisa jadi ada sebagian orang yang belum tahu istilah VAR dalam sepak bola.
Apa sih VAR itu? Simak penjelasan VAR pada artikel berikut ini.
VAR merupakan akronim dari video assistan referee atau dalam bahasa Indonesia memiliki arti asisten wasit virtual.
VAR merupakan teknologi yang digunakan dalam sepakbola untuk membantu wasit dalam mengambil keputusan agar tidak terjadi kesalahan.
Sistem penggunaan dari VAR sendiri yaitu wasit di lapangan mengecek ulang video kejadian dengan berkoordinasi bersama asisten wasit yang bertugas memonitor pertandingan di ruangan VAR.
Dengan bantuan teknologi VAR tersebut wasit dapat mengetahui dengan jelas dan berulang-ulang melihat kejadian di atas lapangan sehingga dapat menentukan keputusan yang diambil sudah benar atau tidak.
Penggunaan VAR biasanya digunakan ketika menentukan kejadian, seperti terjadinya penalti atau tidak, offside, handball, pemberian kartu kepada pemain dan menentukan sah tidaknya dari proses terjadinya sebuah gol.
VAR pertama kali diujicobakan pada tahun 2013 di Liga Belanda. Penggunaan VAR baru diresmikan pada ajang piala dunia tahun 2018 di Rusia.
Penggunaan VAR ini diharapkan tidak lagi terjadi kejadian penting yang terlewatkan oleh wasit sehinga menyebabkan kerugian bagi salah satu tim.
Mungkin masih ingat dipikiran kita ketika gol Sulley Muntari ke gawang Juventus tidak disahkan oleh wasit. Padahal terlihat jelas bola sudah melewati garis gawang. Tidak disahkannya gol Muntari ini menyebabkan AC Milan gagal meraih gelar Seri A pada musim 2011-2012.
Meskipun VAR dianggap teknologi terkini sebagai solusi untuk membantu kinerja wasit dilapangan, masih sering kita jumpai beberapa keputusan wasit dalam penggunaan VAR tidak tepat. Bahkan beberapa pengamat sepak bola kurang menyukai penggunaan teknologi ini karena dirasa mengurangi keseruan dalam pertandingan sepak bola.
Bagaimana menurut kalian apakah kalian setuju dengan penggunaan teknologi VAR pada pertandingan sepak bola?
Apakah Indonesia sudah harus menggunakan teknologi terkini ini di dalam sepak bola? Mengingat kita akan menjadi tuan rumah piala dunia U-20 di tahun 2023 ini. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"