Komentar Pedas Conceicao Usai AC Milan Vs Cagliari 1-1

KONTEKS.CO.ID - Pelatih AC Milan Sergio Conceicao melontarkan komentar pedas karena kekecewaannya setelah hasil imbang 1-1 Milan melawan Cagliari, Sabtu malam waktu setempat atau Minggu dini hari WIB tadi.

Ia menyebut babak pertama pertandingan itu sebagai “mungkin yang terburuk dalam 13 tahun karier kepelatihannya.”

Pelatih asal Portugal ini juga memperingatkan bahwa dirinya “marah” atas hasil tersebut, dan menekankan sepak bola adalah permainan yang sederhana.

Conceicao baru menggantikan Paulo Fonseca pada 30 Desember dan langsung memberi dampak positif dengan meraih kemenangan dalam dua laga pertama—mengalahkan Juventus dan Inter Milan untuk merebut Supercoppa Italiana di Riyadh.

Namun, masalah lama kembali muncul di Serie A saat Milan hanya mampu bermain imbang 1-1 melawan Cagliari, tim yang sedang berjuang menghindari degradasi.

Baca Juga: Debut Sempurna Conceicao sebagai Pelatih AC Milan, Begini Komentarnya Usai Kalahkan Juventus

Babak Pertama Paling Buruk

"Saya mengharapkan lebih, jauh lebih baik di setiap aspek permainan," kata Conceicao kepada Sky Sport Italia.

"Mengingat kualitas skuad yang saya miliki, babak pertama ini mungkin adalah yang terburuk dalam 13 tahun karier kepelatihan saya, sejujurnya."

Pelatih berusia 48 tahun ini menyebutkan timnya kekurangan energi dan tempo permainan terlalu lambat.

Cagliari, yang menerapkan pertahanan ketat dengan menumpuk pemain di sepertiga akhir lapangan, berhasil menyulitkan AC Milan.

"Ini adalah strategi mereka, tetapi kami seharusnya bisa menemukan ruang dan melakukannya lebih cerdas," tambah Conceicao.

Babak Kedua Membaik, Hasil Tetap Mengecewakan

Meski Milan tampil lebih dominan di babak kedua, dengan 25 tembakan ke gawang, mereka gagal memanfaatkan peluang.

"Kami kurang lebar dan pergerakan yang baik. Rafael Leao dikelilingi dua atau tiga pemain, dia butuh dukungan lebih," kata Conceicao.

Baca Juga: AC Milan Pinjamkan Noah Okafor ke RB Leipzig, Fokus Kejar Marcus Rashford