KONTEKS.CO.ID - Pep Guardiola ungkap kebahagiannya setelah mampu membawa Manchester City berkesempatan meraih treble winner di musim ini.

Manchester City semakin mendekati target besar klub untuk meraih treble winner di musim ini. Pelatih Manchester City, Pep Guardiola, menggambarkan posisi timnya saat ini seperti mimpi yang menjadi kenyataan.

Manchester City saat ini memiliki peluang besar untuk menyelesaikan musim dengan status treble winner. Mimpi meraih tiga gelar sekaligus semakin dekat setelah kompetitor terdekat mereka di Premier League, Arsenal, mengalami kekalahan telak dari Brighton pada Minggu (14/5/2023).

Kekalahan Arsenal secara matematis membuat Manchester City hanya membutuhkan satu kemenangan lagi untuk mengamankan gelar Premier League. Namun sebelum mereka merayakan gelar tersebut, The Citizen harus menghadapi Real Madrid dalam leg kedua semifinal Liga Champions.

Jika mampu mengalahkan Real Madrid pada Kamis (18/5/2023) mendatang, Manchester City akan hanya memiliki satu pertandingan penentuan tersisa di setiap kompetisi yang mereka ikuti. Situasi ini tentu membuat Pep Guardiola merasa sangat bahagia.

Terlebih lagi, ini merupakan kali pertama Manchester City berada dalam jarak yang sangat dekat untuk meraih treble winner. "Ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan berada di sini, sungguh," ujar Pep seperti yang dikutip dari Fotmob.

Meskipun memiliki peluang besar untuk meraih treble winner, Pep Guardiola tetap rendah hati. Pelatih asal Spanyol tersebut menyadari bahwa timnya tidak akan mudah meraih semua gelar tersebut.

Namun Pep mengaku sangat bangga bisa membawa Manchester City semakin dekat dengan treble winner. Dengan pencapaian ini, Pep membuktikan bahwa ia mampu membangun Manchester City menjadi klub yang disegani di dunia.

"Saya tahu bisa jadi kami mungkin tidak akan memenangkan semua trofi. Orang-orang mengatakan kami bukan tim yang bagus, tim yang 'gagal', tetapi ini adalah mimpi yang menjadi kenyataan berada di sini (dekat dengan treble winner)," jelas Pep Guardiola.***