otomotif

Pertalite Dituding RON 86? Pemerintah Jawab Lewat Pengujian Lab Canggih

Sabtu, 8 Oktober 2022 | 19:07 WIB
Direktur Jenderal Minyak Gas dan Bumi, Tutuka Aiadji, kiri saat menjelaskan hasil pengujian secara teknis terhadap Pertalite. Foto: @BBPMGB LEMIGAS


KONTEKS.CO.ID - Pertalite kembali menjadi trending topic di Twitter. Beredar hasil pengujian Pertalite yang hasilnya menyebut bukan RON 90, melainkan 86. RON yang lebih rendah ketimbang Premium.





Meredam kegaduhan tersebut, pemerintah sebenarnya melalui Balai Besar Pengujian Minyak dan Gas Bumi (Lemigas) Kementerian ESDM sudah menggelar pengujian kualitas Pertalite. Hasilnya, BBM subsidi ini ditegaskan sesuai standar mutu yang ditetapkan.





Hasil pengujian ini sudah dilakukan sebelum viral RON 86. Pengujian saat itu dilakukan untuk menjawab tudingan Pertalite lebih boros dari sebelumnya, indikasinya dari warnanya yang tak biasa.





Melansir kanal YouTube @BBPMGB LEMIGAS, Direktur Jenderal Minyak Gas dan Bumi, Tutuka Aiadji, menjelaskan, Kementerian telah melakukan pengujian secara teknis terkait standar dan mutu sesuai dengan Keputusan Direktur Jenderal (Kepdirjen) Migas No. 0486.K/10/DJM.S/2017.





Dia menyebutkan, sampel Pertalite diambil langsung oleh tim Lemigas pada enam Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di Jakarta. Yaitu, SPBU di Sunter, S Parman, Abdul Muis, Lenteng Agung, dan Taman Mini.





Sampel selanjutnya dilakukan pengujian untuk mendapatkan melihat kepastian mutu. “Sampel Pertalite diuji di Balap Besar Pengujian Migas LEMIGAS Direktorat Jenderal Migas. Tentunya melalui prosedur dan standar pengujian baku untuk 19 parameter uji,” kata Tutuka.





Dari pengujian tersebut, ungkap dia, hasilnya Pertalite yang dipasarkan di dalam negeri sesuai Kepdirjen Migas. BBM trsebut telah memenuhi standar dan mutu jenis bensin RON 90.


Halaman:

Tags

Terkini

China Perketat Aturan Gagang Pintu Kendaraan Listrik

Kamis, 18 Desember 2025 | 09:21 WIB