KONTEKS.CO.ID – Tesla Cybertruck akan diproduki mulai pertengahan 2023. Ketika berbicara tentang kendaraan ini, segalanya menjadi mungkin terjadi.
Tapi apakah truk mega 6×6 satu elektron (enam roda) adalah fantasi yang terlalu jauh?
Tesla Cybertruck yang sering tertunda akhirnya akan memasuki produksi sekitar pertengahan 2023 di pabrik giga Tesla di Texas, AS.
Mengingat banyaknya pelanggan yang berharap kedatangan Tesla Roadster 2.0, kendaraan roda enam Cybertruck seharga Rp4,6 miliar ini mungkin bukan ide yang dibuat-buat.
Render terbaru dari desainer 3D Rostislav Prokop melalui Instagram juga menunjukkan dengan tepat bagaimana kendaraan seperti itu dapat terwujud.
Unit mempertahankan tata letak empat pintu Cybertruck 4 x 4 dual-cab dan bentuk sudut, tetapi roda ekstra meregangkan panjang kendaraan secara signifikan. Sementara lampu depan berpenampilan baru, suspensi udara terdongkrak, dan batang baja baru serta pelat bash depan menciptakan optik yang lebih tangguh.
Truk pick-up 6 x 6 berbadan lebar ini memiliki fitur lengkungan roda hitam yang dipompa keluar, sementara sangkar exo-roll yang terinspirasi dari Mad Max mungkin dirancang untuk melindungi bagian luar kendaraan.
Bagian belakang juga mendapatkan pelat bash dan pelindung tubuh yang diperbarui. Sedangkan baki belakang menambahkan roda cadangan ukuran penuh dan unit roll bar yang unik.
Laman carsales.com.au menyebutkan, versi top-spec mampu menghasilkan tenaga hingga 600kW, yang mendorong versi tri-motor AWD ke 100 km/jam dalam waktu kurang dari tiga detik.
Dengan kepadatan baterai yang diyakini mencapai 200kWh, pick-up ukuran penuh buatan AS ini diklaim memiliki daya jelajah hingga 500 mil (sekitar 800 km) dan dapat menarik hingga 6,35 ton. Sementara suspensi udara adaptif dapat mengatasi muatan hingga 1588 kg di baki. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"