KONTEKS.CO.ID – Audi siap membanjiri pasar otomotif dunia dengan lebih dari 20 mobil baru hingga tahun 2026 mendatang.
Menurut Marc Lichte, Kepala Desain Audi, pabrikan Jerman tersebut sedang bersiap meluncurkan rencana produknya yang paling ambisius dalam beberapa tahun mendatang.
Rencananya ambisi itu melibatkan lebih dari 20 mobil, termasuk serangkaian kendaraan listrik ground-up dan penerus model mesin pembakaran internal yang ada.
“Kami sedang mengerjakan EV dan penerus model ICE (konvensional). Kami akan melihat peluncuran produk terbesar dalam sejarah Audi dengan lebih dari 20 mobil dalam dua tahun berikutnya. Itu sebabnya kami fokus pada mobil seperti konsep Activesphere, yang merupakan mobil pertunjukan terakhir kami untuk beberapa tahun ke depan sehingga kami dapat fokus pada produksi seri,” papar Lichte disitat Motor1, Senin, 30 Januari 2023.
Pernyataan ini menyoroti fokus merek pada transisi menuju elektrifikasi penuh dan pentingnya mobil listrik generasi baru, seperti yang terlihat pada A6 E-Tron. Kendaran sudah diuji di depan umum, dan Konsep Audi Activesphere yang baru diluncurkan.
Konsep Activesphere adalah kendaraan penting dalam visi mobilitas masa depan Audi. Ini adalah konsep “bola” terakhir dan dirancang sebagai coupe mewah yang dapat berubah menjadi pikap.
Kebiaasannya itu menunjukkan kemampuan pembuat mobil untuk memadukan keserbagunaan dan teknologi. Menurut perusahaan, Activesphere dikemas dengan ide dan teknologi yang mungkin membutuhkan waktu bertahun-tahun untuk menjadi kenyataan, tetapi menyoroti potensi kendaraan berteknologi tinggi di masa depan.
Konsep ini menawarkan desain menarik yang menggabungkan model Sportback dan Allroad Audi, menciptakan kendaraan listrik mirip SUV. Ia juga dilengkapi teknologi canggih seperti suspensi udara dengan peredam adaptif, yang memungkinkannya meningkatkan ground clearance hingga 1,57 inci (40 milimeter).
Desain eksteriornya juga mencakup kancing vertikal dan strip logam untuk menambah ketinggian secara visual.
Audi telah mengumumkan bahwa mereka hanya akan memperkenalkan EV mulai tahun 2026 dalam perjalanan untuk menghentikan kendaraan bertenaga ICE secara bertahap pada tahun 2033.
Perusahaan juga siap untuk membangun semua kendaraan tanpa emisi di semua pabriknya pada tahun 2029, dengan investasi sekitar €500 juta. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"