KONTEKS.CO.ID – Vladimir Putin, Presiden Rusia menghadiahkan sebuah mobil buatan Rusia kepada Pemimpin Korea Utara (Korut), Kim Jong Un.
Media lokal menyebut hadiah mobil ini sebagai tanda ‘hubungan pribadi yang istimewa’ di antara dua pimpinan negara nuklir tersebut.
“Presiden Rusia Vladimir Putin telah memberikan sebuah mobil kepada rekannya dari Korea Utara Kim Jong Un,” kata media pemerintah Korea Utara, Selasa 20 Februari 2024.
“Ini sebagai tanda lain dari membaiknya hubungan antara kedua negara yang telah menimbulkan kekhawatiran di Amerika Serikat,” sambung Kantor Berita Pusat Korea (KCNA).
“Mobil buatan Rusia untuk keperluan pribadi Kim itu terserahkan pada hari Minggu oleh delegasi Rusia,” tulis KCNA yang Pemerintah Pyongyang kelola.
Adik perempuan Kim –dan pejabat senior Pyongyang– Kim Yo Jong mengucapkan terima kasih kepada Putin atas nama saudara laki-lakinya itu. “Hadiah tersebut berfungsi sebagai demonstrasi yang jelas dari hubungan pribadi khusus antara para pemimpin tertinggi (Korea Utara) dan Rusia,” menurut KCNA.
Vladimir Putin – Kim Jong Un Mesra Bikin Cemas AS
Para pejabat intelijen AS semakin khawatir mengenai dampak jangka panjang dari kemitraan strategis tingkat baru antara Korea Utara dan Rusia, kata beberapa pejabat yang mengetahui informasi intelijen terbaru kepada CNN.
Rusia telah berulang kali menembakkan rudal balistik jarak pendek yang Korea Utara pasok ke sasaran Ukraina dalam beberapa pekan terakhir.
Sementara itu, para pejabat AS khawatir bahwa Korea Utara mungkin dapat menggunakan hubungan yang lebih erat dengan Rusia untuk melonggarkan pengaruh China. Sehingga berpotensi menghilangkan apa yang diyakini sebagian orang sebagai penghambat program uji coba nuklir Pyongyang.
Pada bulan Januari 2023, diplomat tingkat tinggi Korea Utara dan Rusia bertemu di Moskow. Pertemuan itu sebelum apa yang media Pemerintah Korea Utara katakan sebagai kunjungan Putin ke Pyongyang –yang pertama dalam lebih dari 20 tahun.
Dan Kim mengunjungi Rusia untuk pertemuan puncak dengan Putin pada bulan September, di mana dia mendukung perang Kremlin terhadap Ukraina. “Saya akan selalu mendukung Rusia,” kata Kim Jong Un.
Hadiah Putin berpotensi melanggar sanksi yang PBB berlakukan terhadap Korea Utara atas program senjata nuklirnya. Larangan penjualan barang-barang mewah ke negara tersebut tidak menghalangi Kim untuk tampil dalam berbagai kendaraan kelas atas selama bertahun-tahun.
Pemimpin Korea Utara ini sering terlihat menumpangi limusin lapis baja Mercedes-Maybach Pullman Guard senilai USD1 juta.
Pada tahun 2018, ia tiba di pertemuan dengan pejabat AS dengan menggunakan Rolls-Royce hitam. “Awal tahun itu, dua kendaraan lapis baja Mercedes-Maybach S600 Guard terkirim dari Belanda ke Korea Utara. Kemungkinan besar akan digunakan oleh Kim,” menurut Center for Advanced Defense Studies yang berbasis di Washington.
Center for Advanced Defense Studies juga melaporkan Pyongyang mengimpor lebih dari 800 kendaraan mewah pada periode 2015-2017. Sebagian besar berasal dari perusahaan Rusia. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"