KONTEKS.CO.ID – Livery baru Honda CBR1000RR-R sebagai motor penantang gelar WSBK 2023 dirilis. Untuk informasi lengkapnya ada di sini.
Livery baru Honda CBR1000RR-R sebagai motor penantang gelar WSBK 2023 dirilis pada Selasa 14 Februari 2023.
Kejuaraan Dunia Superbike (WSBK) 2023 sudah diujung mata. Setiap tim mulai memamerkan livery baru mereka untuk kampanye mendatang.
Perlu diketahui, putaran pertama WSBK 2023 akan berlangsung di Sirkuit Phillip Island, Australia, pada 24-26 Februari 2023.
Namun sebelum gaspol di putaran pembuka musim ini, setiap tim masih akan melakoni tes pramusim terakhir di sirkuit yang sama pada 20-21 Februari 2023.
Setelah tim Yamaha meluncurkan livery terbarunya untuk motor Yamaha R1 (YZF-R1) pada 1 Februari 2023 di Sirkuit Algarve, Portimao. Kawasaki Racing Team (KRT) ganti merilis livery terbarunya untuk motor Kawasaki ZX10-RR pada 9 Februari 2023.
Nah pada Selasa 14 Februari 2023, giliran tim HRC (Honda Racing Corporation) yang meluncurkan livery terbaru motor penantang gelar mereka, Honda CBR1000RR-R.
Team HRC telah menjadi tim pabrikan kelima dan terakhir yang mengungkapkan warna mereka untuk kampanye WSBK 2023, dengan pembalap Iker Lecuona dan Xavi Vierge mempersiapkan musim kedua mereka bersama pabrikan yang bermarkas di Tokyo tersebut.
Livery baru Honda CBR1000RR-R untuk WSBK sekilas tampak mirip dengan edisi 2022. Bila diteliti lagi, ada sekit perubahan di bagian fairing bagian samping dan bawah. Juga ada evolusi di bagian jok motor dan lengan ayun.
Manajer tim HRC di WSBK 2023, Leon Camier, mengungkapkan ambisi tim Honda di WSBK 2023.
Keyakinan diusung dengan berupaya memaksimalkan hak konsesi super agar dapat bersaing merebut juara di setiap putaran. Salah satu keuntungan memiliki hak konsesi super adalah bisa melakukan tes kapan saja dengan pembalap reguler.
“Saya pikir konsesi super yang kami dapatkan adalah untuk memberi kami lebih banyak penyesuaian. Saya pikir itu akan membantu kami secara keseluruhan tetapi saya tidak berpikir itu akan menjadi perbedaan utama yang kami butuhkan secara tiba-tiba, kami akan berjuang untuk kemenangan balapan,” beber Leon Camier seperti dilaporkan situs resmi WorldSBK.
“Ada begitu banyak faktor yang harus sempurna bagi Anda untuk berada di titik itu. Kami masih muda di Kejuaraan ini, jadi kami membutuhkan sedikit lebih banyak waktu untuk mendapatkan paket yang tepat untuk memperebutkan gelar,” imbuhnya.
“Saya pikir di waktu dan tempat yang tepat, kami bisa memperjuangkan podium dan tujuan kami adalah membuat langkah lain tahun ini dan terus meningkatkan motor yang kami miliki. Kami ingin melihat sebuah langkah maju,” ucap mantan juara British Superbike 2009 itu.
Berbicara tentang peningkatan di tempat lain pada motornya, Camier mengonfirmasi berbagai langkah, sambil menyatakan akan ada kerja keras di Jepang untuk memperkuat proyek tersebut.
“Ada banyak hal kecil yang telah kami tingkatkan sejak tahun lalu, seperti memiliki torsi di tempat yang tepat dengan mesin dan sedikit lebih pada akselerasi. Kami telah membuat langkah kecil dengan elektronik yang seharusnya membantu kami dalam jarak balapan,” papar mantan pembalap Superbike bersama Yamaha, Aprilia, Suzuki, BMW, MV Agusta, dan Honda itu.
“Ada beberapa item, seperti lengan ayun seperti yang telah kami bahas sebelumnya dan kami akan memiliki beberapa peningkatan lainnya tahun ini. Mari kita lihat apakah kami dapat menjembatani kesenjangan dan bersaing di grup terdepan,” urai pria Inggris tersebut.
“Kami juga akan melihat apakah suku cadang yang berasal dari Jepang akan memungkinkan kami langsung bersaing di awal tahun. Ketika kami tiba di Eropa, kami akan mulai memahami posisi kami,” tukas pria 36 tahun itu.
Bagaimana dengan komentar dua pembalap tim Honda WSBK, Iker Lecuona dan Xavi Vierge?
“Kami telah melakukan dua tes. Pada tes pertama, saya banyak berjuang tetapi pada tes kedua, saya merasa cukup baik dengan motornya dan dalam simulasi balapan, saya merasa kami telah menemukan langkah yang baik di paruh kedua balapan. Inilah targetnya. Tahun lalu, kami banyak berjuang di paruh kedua balapan, jadi saya akan mencoba memperbaikinya,” koar Iker Lecuona.
“Saya tidak ingin menetapkan tujuan besar tahun ini, tapi yang pasti saya ingin menang dan berjuang untuk podium dan kami berdua memiliki potensi, tetapi kami membutuhkan sedikit lebih banyak waktu. Mungkin kita bisa sedikit lebih dekat ke podium, tapi kita lihat saja nanti,” tambah mantan pembalap tim Tech3 KTM di MotoGP itu.
“Tentu saja, menantang podium adalah salah satu tujuan utama tahun ini,” kata Vierge memulai. “Kami telah bekerja keras di musim dingin dan di pramusim untuk kecepatan kami dalam balapan, dan ini membuat perbedaan di bagian akhir balapan. Kami melakukan pekerjaan dengan baik dan kami berharap untuk mencapai podium secepat mungkin.”
“Musim dimulai di tempat yang jauh lebih baik di Australia pada musim panas mereka dan kemudian Indonesia. Ini adalah dua sirkuit yang sangat saya sukai dan motor kami bekerja dengan sangat baik, jadi kami akan mencoba memanfaatkannya untuk bertarung dengan baik. Saya harap kami tidak mengalami cedera parah seperti tahun lalu,” sesumbar Vierge.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"