KONTEKS.CO.ID – Langkah Putri Kusuma Wardani di BWF World Championships 2023 akhirnya terhenti. Itu setelah ia disingkirkan oleh tunggal putri asal China.
Putri Kusuma Wardani tersisih di babak 32 besar BWF World Championships 2023. Langkah pebulutangkis berusia 21 tahun itu disetop unggulan kelima.
Bertanding di Royal Arena, Kopenhagen, Denmark, Putri KW kalah rubber game 21-18, 19-21, dan 17-21 dari He Bing Jiao setelah berjuang selama 66 menit.
Meski kalah dari unggulan kelima asal China itu, Putri KW merasa tidak kecewa dengan pencapaiannya di Kejuaraan Dunia Bulutangkis edisi ke-28 kali ini.
“Saya merasa tetap puas, karena bisa bermain baik, walau hasilnya belum menang,” beber Putri Kusuma Wardani selepas pertandingan yang berlangsung hingga Rabu, 23 Agustus 2023 dini hari WIB.
“Saya hanya ingin tampil bagus saja, biar rankingnya juga naik,” urai Putri KW seperti dilaporkan Tim Humas dan Media PP PBSI.
Lebih jauh, Putri mengungkapkan bahwa ia hanya ingin tampil konsisten, meski dalam posisi tertinggal dari He Bing Jiao, yang kini menempati peringkat lima dunia itu.
Dalam pertandingan ini, sejatinya Putri merasa mampu tampil tenang dan selalu siap meladeni permainan reli lawan.
“Malah saya bisa mendapatkan banyak poin dari bermain reli. Tetapi, saya kadang kurang sabaran,” kata Putri mengungkapkan.
“Saya juga tidak menyangka bisa mengejar dari ketinggalan 1-11 di gim kedua dan bisa memberikan perlawanan lebih ketat,” tambah pebulutangkis kelahiran Tangerang itu.
“Saya tampil tanpa beban saja. Meski sudah ketinggalan jauh, saya tetap bermain ngotot dan menikmati pertandingan. Bersyukur permainan saya bisa keluar semua,” kata Putri lagi.
Adapun Putri mengapresiasi upaya pelatih Indra Wijaya yang selalu memberikan semangat, mengingatkan jika ia membuat kesalahan atau keliru dalam menerapkan pola permainan.
Di lain sisi, menurut Putri, He adalah pemain luar biasa yang mampu bermain dengan tenang sepanjang pertandingan.
“Walaupun sempat tertekan karena saya bisa mengejar, dia tidak gampang panik. Dia juga tidak gampang menyerah. Terus berusaha untuk bisa mendapatkan poin. Ini yang harus saya contoh dari dia,” tukasnya.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"