KONTEKS.CO.ID — Terence Crawford mengatakan tangannya akan diangkat pada penghujung malam dalam pertarungannya dengan Errol Spence Jr pada 29 Juli 2023.
Jika hasil pertandingan lawan Errol Spence Jr tersebut sesuai dengan prediksi Terence Crawford, maka itu akan terserah dia untuk memutuskan apakah dia ingin menggunakan klausul pertandingan ulang dalam kontrak untuk memaksa terjadinya pertarungan jilid kedua.
Berusaha menghindar bila menang
Spence jelas tidak ingin meninggalkan kekalahan dari Crawford yang berusia 35 tahun tanpa berusaha membalasnya, terutama dengan uang besar yang dapat dihasilkan dalam pertarungan # 2.
Namun Crawford jelas tidak ingin membawa sial pada dirinya sendiri dengan mengungkapkan apakah dia akan mengeksekusi klausul pertandingan ulang jika dia keluar sebagai pecundang.
Tetapi diyakini bahwa dia juga akan melakukan pertarungan kedua bila kalah di duel pertama.
Spence mengatakan pekan lalu bahwa dia akan naik ke kelas menengah junior setelah pertarungan 29 Juli 2023.
Peluang bisa saja terjadi untuk penggemar tinju bisa melihat pertandingan ulang Spence dengan Crawford di kelas menengah junior.
Crawford perlu setuju tetapi mungkin tidak akan peduli berapa beratnya pertarungan kedua yang diperebutkan.
Perlu diketahui, Spence sebagai juara kelas welter IBF, WBA & WBC (28-0, 22 KO) adalah underdog melawan Crawford, juara WBO, (39-0, 30 KO).
Bukan duel tapi undian
Tetapi sebagian besar penggemar melihat duel Errol Spence Jr Vs Terence Crawford yang akan digelar dari T-Mobile Arena di Las Vegas, Nevada, Amerika Serikat, seperti layaknya undian.
“Dia pasti membawa sepatu dansanya, jadi kami tidak khawatir tentang apa yang dia bicarakan,” beber Terence Crawford dalam jumpa pers pada Rabu, 19 Juli 2023 waktu Amerika Serikat melalui Premier Boxing Champions ketika diminta untuk menanggapi pelatih Spence, Derrick James, yang merekomendasikan agar ibu Terence tidak membawa sepatu dansanya untuk merayakan kemenangan pada 29 Juli karena dia akan kalah dalam pertarungan itu.
“Jika saya masuk ke sana dan saya menang dengan KO pada ronde pertama, saya tidak akan kecewa karena saya tidak dibayar untuk perpanjangan waktu. Dia harus menunjukkan kepada saya, ” ujar Crawford tentang Spence, mengatakan bahwa dia tidak berpikir dia bisa menerima tekanan.
Crawford bukanlah peninju yang hebat, jadi kemungkinan dia mencetak KO di babak pertama sangat tipis melawan Spence.
Jika ada yang akan mencetak KO lebih awal, itu adalah Spence karena dia lebih besar, lebih kuat, lebih muda, dan lebih mampu mengalahkan lawan daripada Crawford yang berusia 35 tahun.
“Menangkan saja pertarungannya. Dengar, kami berdua adalah pemenang hadiah. Kami berdua menghasilkan banyak uang di atas ring, dan kami akan menghasilkan banyak uang pada Sabtu depan,” tutur Crawford.
“Saya tidak khawatir tentang apa yang dia rencanakan setelah saya atau semua itu. Saya tidak khawatir tentang masuk ke sana dan menjatuhkannya. Saya hanya khawatir tentang masuk ke sana dan mendapatkan kemenangan, dan itulah yang akan saya lakukan Sabtu depan. Salah satu reporter bilang saya kaca (mudah jatuh). Dia (Spence) akan menghancurkan saya; dia akan melibas saya dan melakukan ini dan melakukan itu,” kata Crawford bercerita.
Sudah bayangkan kemenangan
Adapun Terence telah mengalahkan semua lawannya di kelas welter, tetapi lawannya sangat kecil, campuran dari orang tua dan penghuni ruang bawah tanah.
Dengan uang yang akan dihasilkan Crawford dalam dua pertarungannya dengan Spence, mencetak KO tidaklah penting. Hanya menang adalah yang penting.
“Oke, dia (Spence) harus menunjukkan kepada saya karena semua itu hanyalah bahan bakar di atas api yang sudah menyala,” ucap Crawford, kelahiran Omaha, Nebraska, Amerika Serikat.
“Semua hal yang dikatakan orang dan semua hal yang dia (Spence) katakan, dia harus membuktikannya pada malam pertarungan, dan saat itulah semua jawabannya akan terungkap,” tambah petinju bertinggi badan 173 cm itu.
“Kita harus melihat apa yang dia putuskan karena, seperti yang saya katakan, saya memenangkan pertarungan ini,” kata Crawford ketika ditanya apakah pertandingan ulang dengan Spence akan berada di kelas welter atau kelas menengah junior.
“Akan terjadi di pertandingan ulang. Saya memenangkan pertarungan ini dan dia harus memutuskan apa yang akan dia lakukan,” beber Crawford.
“Saya hanya membayangkan diri saya mengangkat tangan (oleh wasit, pertanda menang). Saya tidak pernah masuk ke sana dengan berpikir, ‘Oh ya, saya mendapatkan KO ini’ atau ‘Ya, saya akan mengalahkannya selama 12 ronde’ karena pertarungan adalah pertarungan. Tapi tangan saya akan terangkat,” tandas Crawford.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"