KONTEKS.CO.ID – Koalisi Sipil untuk UU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga (PPRT) memprotes penundaan pengesahan RUU PPRT ditunda dibawa ke badan musyawarah (bamus) DPR RI.
Koalisi Sipil untuk UU PPRT itu memprotes dengan aksi pendirian tenda di depan Gedung DPR RI, selama 5 hari mulai Sabtu 11 Maret 2023 hingga Rabu 15 Maret 2023 mendatang.
Di tenda yang didirikan Koalisi Sipil untuk UU PPRT menuliskan “Menunggu Mbak Puan Berdialog dengan PRT korban agar segera memparipurnakan RUU Perlindungan PRT”.
Koordinator aksi, Fanda Puspitasari mengatakan tenda akan didirikan hingga rapat paripurna, pada Selasa 14 Maret 2023.
Mereka mengancam akan melakukan aksi tenda dan mogok makan jika DPR tak juga membawa RUU ini ke rapat paripurna.
“Para PRT akan terus menunggu di depan DPR untuk bertemu Mbak Puan,” ujar Fanda, Sabtu 11 Maret 2023.
Sementara itu Koordinator Jala PRT, Lita Anggraini menyebut, gancam, jika pada 14 Maret 2023 RUU PPRT tidak dibawa ke rapat paripurna para PRT akan mogok makan di gerbang DPR secara terus menerus sampai Puan Maharani bertemu para PRT.
“Para PRT akan terus menunggu di depan DPR untuk bertemu mbak Puan,” ujarnya.
Dalam aksinya para PRT yang tergabung dalam JALA PRT dan Koalisi Sipil untuk UU PPRT sejumlah permintaan yang dilayangkan koalisi untuk ketua dan pimpinan DPR RI.
Pertama, koalisi meminta DPR RI menyelenggarakan Rapim untuk mengagendakan pengesahan RUU PPRT sebagai RUU inisiatif DPR pada masa sidang ini 14 Maret 2023.
Hal ini mengingat pengesahan UU PPRT sudah 19 tahun diperjuangkan para PRT dan masyarakat sipil, serta sudah didukung Presiden RI pada tanggal 18 Januari 2023 yang lalu.
Koalisi juga meminta Ketua DPR untuk menerima atau menemui PRT yang beraksi untuk berdialog.
Tujuannya untuk memahami ada situasi darurat yang telah dialami oleh PRT maupun para PRT yang pernah menjadi korban.
Kemudian, koalisi mengusulkan penggantian Ketua Fraksi PDIP DPR RI karena penyataan dan sikapnya yang dianggap anti-perempuan miskin yang jadi pendukung PDI-P.
Selanjutnya, koalisi mengajak masyarakat untuk bersama ikut dalam aksi tenda keprihatinan di depan Gedung DPR RI untuk mendukung pengesahan RUU PPRT.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"