KONTEKS.CO.ID – Kembali terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E dan Ricky Rizal atau Bripka RR meminta maaf.
Kali ini Richard Eliezer atau Bharada E dan Ricky Rizal atau Bripka RR meminta maaf kepada jajaran penyidik dari Polres Jakarta Selatan. Keduanya berbohong karena tekanan dari Ferdy Sambo.
“Maaf sama komandan dan senior saya karena tidak jujur dari awal. Saya hanya mengikuti skenario dari Pak Sambo,” kata Bharada E pada sidang lanjutan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin 21 November malam.
Bharada E menyampaikan permintaan maafnya usai mendengarkan kesaksian dari sembilan orang penyidik Polres Metro Jakarta Selatan yang dihadirkan sebagai saksi untuk terdakwa Bharada E, Bripka RR, dan Kuat Ma’ruf.
Permintaan maaf tersebut juga disampaikan Ricky Rizal.
“Sama sebelumnya, kami meminta maaf kepada rekan-rekan pemeriksa dari penyidik Jakarta Selatan atas keterangan yang kami berikan. (Keterangan kami) tidak sesuai atau tidak apa adanya saat pemeriksaan di Paminal maupun di Bareskrim,” ucap Ricky Rizal.
Pengacara Bharada E, Ronny Talapessy, mengatakan bahwa Bharada E meminta maaf karena melibatkan anggota Polri dari Polres Jakarta Selatan.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"