KONTEKS.CO.ID – Museum Nasional atau Museum Gajah menjadi salah satu ikon budaya Indonesia yang terletak di Jalan Merdeka, Gambir, Jakarta Pusat.
Namun, pada Sabtu malam, 16 September, museum ini mengalami kebakaran yang mengancam sejumlah areanya.
Kebakaran yang terjadi sekitar pukul 20.00 WIB itu memicu tanggap cepat dari petugas pemadam kebakaran.
Tidak kurang dari 14 unit mobil pemadam kebakaran (damkar) dan 56 personel meluncur untuk memadamkan api yang berkobar di Museum Nasional.
Dugaan sementara menyebutkan bahwa penyebab kebakaran adalah korsleting listrik yang terjadi di salah satu area yang sedang mengalami proses renovasi.
Petugas kebakaran yang berjibaku akhirnya berhasil menjinakkan api sekitar pukul 21.37 WIB. Namun kerusakan sudah terjadi.
Sejarah Singkat Museum Nasional
Museum Nasional adalah salah satu institusi budaya tertua di Indonesia yang memiliki sejarah panjang.
Museum ini pertama kali dibangun pada tahun 1862, saat Indonesia masih dijajah oleh Belanda.
Gedung yang dulunya dikenal sebagai Koningsplein West ini kemudian dibuka untuk umum pada tahun 1868.
Pengelolaan museum ini awalnya dilakukan oleh Lembaga Kebudayaan Indonesia.
Pada tanggal 17 September 1962, Lembaga Kebudayaan Indonesia menyerahkan Museum Nasional kepada pemerintah Indonesia, yang kemudian menjadikannya sebagai museum pusat.
Melalui Surat Keputusan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan No. 092/0/1979 tanggal 28 Mei 1979, Museum Pusat ditingkatkan statusnya menjadi Museum Nasional.
Salah satu ciri khas dari Museum Nasional adalah patung gajah perunggu yang berdiri di halaman museum.
Patung ini merupakan hadiah dari Raja Chulalongkorn atau Rama V dari Thailand yang pernah berkunjung ke Indonesia pada tahun 1871. Itulah mengapa museum ini juga dikenal sebagai Museum Gajah.
Koleksi Berharga di Museum Nasional
Museum Nasional adalah tempat yang kaya akan sejarah dan budaya Indonesia. Pada tahun 2001, museum ini memiliki sekitar 109.342 koleksi yang berharga.
Jumlah koleksi terus bertambah, dan pada tahun 2006, sudah mencapai lebih dari 140.000 buah. Oleh karena itu, Museum Nasional diakui sebagai museum terlengkap di Indonesia.
Koleksi-koleksi yang ada di dalam museum mencakup berbagai artefak bersejarah seperti arca kuno, prasasti, barang-barang kerajinan, dan masih banyak lagi.
Salah satu koleksi paling menarik di Museum Nasional adalah patung Bhairawa. Patung ini menggambarkan seorang pria yang berdiri di atas mayat dan tengkorak. Dengan tinggi 414 sentimeter, patung Bhairawa memiliki makna dan nilai seni yang tinggi.
Patung Bhairawa diperkirakan berasal dari abad ke-13 atau 14 dan ditemukan di Padang Roco, Sumatera Barat. Kehadiran patung ini menjadi bukti penting dari warisan budaya Indonesia yang kaya.
Kebakaran di Museum Nasional merupakan kerugian besar bagi Indonesia, mengingat keberadaan museum ini memiliki nilai sejarah dan budaya yang sangat tinggi.
Semoga usaha pemulihan dapat segera dilakukan untuk melestarikan warisan berharga ini bagi generasi mendatang.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"