KONTEKS.CO.ID – Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dan Ketum PKB Muhaimin Iskandar keluar bersama setelah bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) di Istana Merdeka pada Selasa, 2 Mei 2023.
Airlangga menyampaikan isi pertemuan yang lebih banyak tentang capaian pembangunan dan tantangan-tantangan yang sedang dihadapi pemerintah saat ini. Menurutnya tidak ada pembahasan mengenai capres dan cawapres, Katanya, pertemuan malam ini membicarakan masalah pembangunan.
Tapi justru yang menarik, Airlangga yang ditanyai wartawan soal mengapa dirinya malam ini lebih akrab dengan Muhaimin Iskandar, Airlangga menyampaikan bahwa akan ada kejutan.
“Tunggu besok siang. Ada halalbihalal Golkar dan PKB. Ketemu di Plataran besok jam 1 siang,” kata Airlangga.
Pertemuan ini berlasung mulai pukul 19.00 WIB dan selesai pada pukul 21.30 WIB. Dari sejumlah elite partai, Megawati tiba pukul 18.45 WIB. Hal ini dibenarkan oleh Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto.
Saat dimintai pendapat usai pertemuan, Ketum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan, pembicaran tentang capaian pembangunan dan tantangan-tantangan. Saat ditanyai soal koalisi besar, dia memastikan bahwa pertemuan ini adalah koalisi besar.
“Ini kan sudah besar, mau lebih besar lagi kemana,” kata Airlangga.
Seperti diketahui, dalam pertemuan malam ini dengan Presiden Jokowi, Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri keluar lebih dulu. Pertemuan berlangsung dari pukul 19.00 WIB, hingga pukul 21.30 WIB.
Sementara saat ditanya terkait dengan Koalisi Indonesia Bersatu (KIB), dan Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KIR), Airlangga menyampaikan bahwa ini masih dalam pembahasan.
“Ini masih dala pembahasan, Tadi kita tidak bahas spesifik mengenai itu, tapi lebih kepada tantangan-tantangan perekonomian. Ini juga sering disampaikan oleh Bapak Presiden, terkait juga dengan tantangan middle income trap,” katanya.
Menurut Airlangga, enam partai yang malam ini bertemu memiliki pemahaman yang sama terkait dengan tantangan-tantangan yang ada saat ini. “Jadi kita mempunyai pemahaman yang sama,” kata Airlangga lagi.
Saat didesak terkait dengan pemilu dan terkiat dengan capres dan cawapres, Airlangga menegaskan bahwa pertemuan malam ini membicarakan masalah pembangunan. “KIta bicara tentang konten isi pembangunan. Jadi kalau masalah itu (pilpres) masing-masing partai lah,” katanya.
Sementara terkait tidak diundangnya Partai Nasdem, Airlangga menyampaikan kalau dirinya belum mengetahui terkait hal itu. “Nah itu penjelasannya belum kita terima,” katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"