KONTEKS.CO.ID – Polisi menangkap sopir mobil Fortuner arogan dengan pelat dinas Mabes TNI palsu yang menabrak mobil wartawan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi mengonfirmasi penangkapan sopir mobil Fortuner dengan pelat Mabes TNI palsu tersebut.
“Benar (pengemudi) sudah diamankan dan sedang pendalaman,” ungkap Ade Ary kepada wartawan, Rabu 17 April 2024.
Namun, Ade belum mengungkapkan detail kronologi penangkapan sopir Fortuner tersebut.
Berdasarkan informasi, polisi menangkap sopir berinisial PWGA itu di rumahnya di kawasan Cempaka Putih, Jakarta Pusat, pada Selasa 16 April 2024.
Sebelumnya, Mobil Fortuner dengan sopir arogan dan menabrak mobil wartawan ternyata memakai pelat dinas Mabes TNI palsu.
Marsda TNI (Purn) Asep Adang Supriyadi, pemilik asli pelat dinas Mabes TNI di mobil Fortuner viral itu telah melapor ke polisi.
juga mengaku adik seorang jenderal TNI bernama Tony Abraham.
Ade Ary Syam Indradi mengatakan, Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya kini sedang mendalami kasus tersebut.
“Benar, saya terima laporan tanggal 14 (April 2024). Nanti akan didalami oleh (Direktorat) Krimum,” ujar Ade Ary Syam Indradi kepada wartawan, Senin 15 April 2024.
Pemilik Asli Lapor Polisi
Sementara, Asep Adang Supriyadi mengaku merasa rugi lantaran sopir Fortuner tersebut memalsukan pelat dinas TNI miliknya.
Asep mengaku, tidak mengenal sopir tersebut yang mengaku adik jenderal TNI itu.
“Kami tidak memiliki hubungan dan kami tidak kenal dengan warga sipil yang melakukan pelanggaran lalu lintas di KM 57 Tol Cikampek dengan menggunakan mobil Toyota Fortuner pelat Dinas 84337-00 dan menjadi viral,” ujar Asep dalam keterangannya, Senin 15 April 2024.
Menurut Asep, dia menggunakan pelat dinas dengan nomor 84337-00 tersebut untuk kendaraan dinas operasional guru besar di Universitas Pertahanan sejak pensiun 2020 lalu.
“Selain itu, kendaraan yang saya gunakan dengan pelat nomor dinas tersebut adalah Pajero Sport dan terdaftar dalam sistem. Bukan Toyota Fortuner sebagaimana yang telah viral di video pemberitaan,” jelasnya.
Asep menegaskan tidak pernah meminjamkan pelat dinas TNI tersebut kepada pihak manapun.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"