KONTEKS.CO.ID – Rumah adat tongkonan adalah tempat tinggal tetua adat yang kerap digunakan untuk berkumpul di Tanah Toraja, Sulawesi Selatan.
Kata Tongkonan ini terbentuk karena adanya hubungan kekerabatan atau keturunan pada suku Toraja.
Berikut ini keunikan rumah adat tongkonan:
Ornamen Ukiran
Terdapat dinding yang terbuat dari kayu yang diberi hiasan sebuah ukiran. Ada banyak jenis ukiran yang sering digunakan dan semuanya mempunyai nama khusus.
Motif ukiran tersebut bergambar seperti bentuk geometri, cerita rakyat, hewan, tumbuhan, dan juga benda langit.
Menghadap ke Utara
Rumah Tongkonan pasti menghadap utara untuk melambangkan rumah tersebut menghadap ke arah sang pencipta, yaitu Puang Matua.
Tanduk Kerbau
Keunikan rumah adat tongkonan berikutnya terletak pada tiang utamanya yang berbentuk tanduk kerbau. Tanduk-tanduk tersebut sengaja disusun dengan berjajar dari atas ke bawah.
Tanduk kerbau tersebut merupakan tanduk yang digunakan pada acara pengorbanan pada saat upacara penguburan anggota keluarga.
Atap Seperti Perahu
Atap rumah tongkonan berbentuk melengkung seperti perahu dan kedua ujungnya menjulang ke atas. Bahan yang digunakan untuk membuat atapnya yaitu dari kumpulan bilah bambu yang atasnya diberi alang-alang, rumbia, ijuk, dan juga seng.
Rumah Panggung
Rumah adat tongkonan merupakan rumah panggung yang bentuknya persegi panjang. Bahan utama untuk pembuatan rumah panggung ini yaitu dari batang kayu dan papan kayu.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"