KONTEKS.CO.ID – Anda mungkin telah menggunakan obat paracetamol untuk menyembuhkan berbagai rasa sakit dan nyeri. Dinilai aman, tahukah Anda efek samping serius dari obat ini?
Paracetamol adalah salah satu obat penghilang rasa sakit teraman di luar sana. Tetapi obat populer juga dapat memicu banyak efek samping, sama seperti obat lainnya.
Yang lebih buruk, muncul ketika Anda memilih nomor dua, yang menandakan sudah waktunya untuk berhenti menggunakan obat pereda nyeri.
Melansir express.co.uk, seorang ahli membagikan cara menemukan efek samping dari paracetamol.
The National Health Service (NHS) Inggris mengakui, penghilang rasa sakit yang populer seperti paracetamol memang jarang menyebabkan efek samping. Dengan catatan kita tetap pada dosis yang benar.
Sayangnya, banyak yang menggunakan parasetamol tanpa berpikir dua kali tentang efek yang tidak diinginkan. Padahal seperti obat lain, parasetamol hadir dengan daftar kemungkinan efek samping.
Salah satu masalah yang lebih serius dikenal sebagai melena atau tinja berwarna hitam. “Paracetamol adalah sumber acetaminophen yang baik, senyawa yang dimetabolisme oleh hati menjadi N-acetyl-p-benzoquinone imine (NAPQI),” kata Monika Wassermann, Direktur Medis NHS, seperti dilansir express.co.uk, Rabu, 19 Oktober 2022.
Ketika Anda menggandakan atau melipatgandakan dosis parasetamol, otomatis produksi toksin ini akan meningkat. “Karena itu, hati Anda mungkin tidak berfungsi dengan baik, menyebabkan kelemahan, mual atau muntah, kehilangan nafsu makan, urin gelap, kulit pucat dan tinja berwarna hitam,” tutur Wassermann.
Itu sebabnya NHS juga memperingatkan agar tidak meningkatkan dosis Anda karena overdosis dapat memiliki efek serius bagi kesehatan.
Efek sampuing bisa menambah untuk menahan godaan meningkatkan dosis Anda bahkan jika rasa sakit sangat buruk.
Jika Anda tidak mengetahuinya, porsi standar adalah satu atau dua tablet parasetamol 500 mg yang diminum hingga empat kali dalam periode 24 jam.
Namun, jika Anda memang mengalami melena, penting untuk menghentikan penggunaan obat penghilang rasa sakit segera.
Drugs.com juga merekomendasikan untuk menghentikan penggunaan dan menghubungi dokter. Sekaligus jika Anda memiliki efek samping yang serius.
Wassermann menambahkan, tinja berwarna hitam adalah salah satu efek samping parasetamol yang langka. “Untuk alasan ini, sulit untuk menentukan prevalensinya,” ujarnya.
“Periksa dengan dokter atau apoteker Anda setelah Anda mengalami tinja berwarna hitam dan efek samping lain dari parasetamol,” sarannya. ***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"