KONTEKS.CO.ID – Persib Bandung dijatuhi sanksi Komdis PSSI. Informasi selengkapnya bisa disimak di dalam artikel berikut ini.
Persib Bandung dijatuhi sanksi Komdis PSSI setelah menjamu PSS Sleman di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, pada Minggu 5 Februari 2023.
Komisi Disiplin (Komdis) PSSI menjatuhkan sanksi kepada Persib Bandung karena ulah oknum suporternya di laga Persib Bandung Vs PSS Sleman, Minggu 5 Februari 2023.
Duel Persib Bandung Vs PSS Sleman tersebut ternyata diwarnai kericuhan antarsuporter di tribun selatan Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA).
Dari berbagai bukti yang dilaporkan oleh komisionre pertandingan, didapati bukti kuat bahwa oknum suporter Persib melakukan pelemparan kepada suporter PSS yang hadir di tribun Selatan.
Bentrok antar kedua suporter pun tak terhindarkan meski mampu diatasi oleh steward yang bergerak membuat barikade pemisah antara kedua kubu.
Insiden itu lantas disidangkan Komdis PSSI pada Selasa 7 Februari 2023 dipimpin oleh Ketua Komdis PSSI, Irjen Pol (Purn) Drs. Erwin TPL Tobing.
Surat keputusan dikeluarkan Komite Disiplin PSSI bernomor 099/L1/SK/KD-PSSI/II/2023, menyebutkan bahwa telah terjadi aksi pelemparan botol air mineral yang dilakukan oleh oknum suporter Persib ke arah suporter PSS Sleman di area tribun Selatan.
Hal yang disebutkan di atas diperkuat dengan bukti-bukti yang cukup untuk menegaskan terjadinya pelanggaran kode disiplin.
"Merujuk kepada Pasal 70 Ayat 1, Ayat 4 dan Lampiran 1 Nomor 5 Kode Disiplin PSSI Tahun 2018, klub Persib dikenakan sanksi denda sebesar Rp 50.000.000,- (lima puluh juta rupiah)," demikian petikan salinan keputusan Komdis PSSI.
"Pengulangan terhadap pelanggaran terkait di atas akan berakibat terhadap hukuman yang lebih berat," lanjut pernyataan Komdis PSSI.
Adapun sejumlah oknum suporter yang diduga melakukan provokasi di luar stadion GBLA selepas laga Persib Bandung Vs PSS Sleman diamankan oleh polisi.
Setelah melalui tahapan pemeriksaan, kepolisian mengabarkan kepada Persib bahwa 11 orang yang diciduk positif mengonsumsi narkoba.
Persib langsung bertindak tegas memasukkan 11 orang suporter ini ke daftar hitam. Mereka di-banned tidak boleh memasuki stadion saat pertandingan Persib dengan cara memblokir NIK ke sistem penjualan tiket online.