KONTEKS.CO.ID – Salah satu dongeng Indonesia yang masih sangat familiar dan populer hingga saat ini adalah bawang merah bawang putih.
Siapa yang tak pernah dengar dongeng bawang merah dan bawang putih tersebut? Rasanya hampir seluruh masyarakat pernah mendengarnya.Â
Bawang merah bawang putih cerita dongeng legendaris, menceritakan tentang seorang putri yang memiliki ibu dan saudara tiri yang kejam padanya.
Ini kisahnya
Alkisah, ada seorang putri cantik yang baru saja kehilangan ibunya karena sakit dan meninggal. Tak lama, sang ayah menikah lagi dengan seorang janda beranak 1, dimana anak itu seumuran dengan putrinya.
Singkat cerita semua baik baik saja. Namun ternyata ini awal dari penderitaan putri. Ibu dan saudara tirinya memperlakukan putri layaknya pembantu. Namun bila ada sang ayah, mereka memperlakukan Putri dengan baik.
Beberapa tahun berlalu hal itu tetap terjadi. Tetapi, putri tidak berani mengungkapkan hal yang sesungguhnya. Hingga tiba saatnya sang ayah pun meninggal dunia.
Sejak saat itu kehidupan putri semakin menderita, tiada hari yang putri lalui tanpa air mata. Putri kini tidak punya siapa siapa lagi.
Sampai pada suatu ketika, ada sebuah pesta yang diadakan Pangeran di desa tersebut. Seluruh warga dapat undangan. Namun saudara dan ibu tiri putri melarang Putri untuk hadir.
Namun pada malam itu seolah semesta menginginkan Putri untuk hadir di pesta tersebut. Seketika itu ada seorang membantu putri untuk tampil cantik dan menawan. Dia juga menyiapkan kuda delman untuk Putri kendarai ke pesta tersebut.
Setibanya Putri di pesta, semua mata tertuju dengan kecantikan Putri seolah terpesona dengan kedatangannya. Termasuk sang Pangeran yang menghampirinya dan mengajaknya berdansa.
Tak terasa waktu telah pukul 12.00 malam dan Putri harus kembali pulang. Putri pun pergi dengan terburu- buru hingga meninggalkan sepatu kaca miliknya di tangga teras rumah Pangeran.
Beberapa hari berlalu, Pangeran terus mencari siapa pemilik sepatu itu. Bahkan, Pangeran memerintah prajuritnya untuk mengadakan sayembara siapa pemilik sepatu kaca tersebut.
Kabar sayembara itu terdengar oleh ibu dan saudara tiri Putri. Mereka bersiap untuk mencoba sepatu tersebut namun tidak cocok.
Lalu putri keluar dan Pangeran menyuruhnya untuk mencoba sepatu tersebut, dan tentu saja sepatu itu cocok di kaki putri karena memang putri pemiliknya.
Lalu putri mengambil satu sisi sepatu lagi yang ia simpan, sang Pangeran pun terkejut dan langsung melamar putri. Sedangkan saudara dan ibu tirinya kini kecewa dan kesal.
Akhirnya hiduplah bahagia Putri dan Pangeran dalam sebuah istana yang megah.
Itulah singkat cerita dongeng bawang merah bawang putih, tentu cerita ini sangat banyak penggemarnya khususnya anak anak. Semoga bermanfaat.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"