KONTEKS.CO.ID – Sinar gamma dapat berasal dari sumber alami seperti gas radon, unsur radioaktif yang terjadi secara alami di Bumi dan di luar angkasa.
Namun, sinar gamma juga dapat dihasilkan oleh manusia dengan menggunakan mesin khusus dan zat radioaktif seperti polonium, radium, kobalt, dan iridium.
Sinar gamma biasanya digunakan untuk menghasilkan energi nuklir. Selain itu, sinar gamma sering digunakan dalam pengobatan.
Mengutip dari berbagai sumber, berikut beberapa manfaat sinar gamma dalam bidang medis atau kesehatan.
1, Pengobatan kanker
Sinar gamma dapat digunakan sebagai radioterapi atau radioterapi untuk kanker. Paparan sinar ini dapat merusak DNA sel kanker dan menghambat pertumbuhan dan penyebarannya.
Namun, sinar gamma sulit digunakan dan harus diarahkan secara tepat ke area tubuh yang akan dirawat. Jika tidak, sinar gamma juga dapat merusak sel tubuh yang sehat.
2. Intervensi otak dan bedah saraf
Gamma-knife atau operasi pisau gamma adalah pengobatan sinar gamma yang saat ini sangat populer. Meski berupa pisau, cara ini tidak memerlukan sayatan apapun.
Operasi pisau gamma dilakukan dengan mengarahkan sinar gamma ke area tumor atau sel kanker yang tumbuh di jaringan otak untuk membunuh jaringan abnormal tersebut.
Selain mengobati tumor otak, operasi gamma juga dapat digunakan untuk mengobati gangguan saraf dan otak lainnya, seperti malformasi arteriovenosa, AVM, dan neuralgia trigeminal.
Dibandingkan dengan metode operasi otak konvensional, metode operasi sinar gamma ini memiliki beberapa keunggulan seperti nyeri yang ditimbulkan minimal, risiko komplikasi rendah, dan masa pemulihan pasca operasi yang singkat.
3. Sterilisasi alat kesehatan
Sinar gamma juga dapat digunakan untuk mensterilkan alat kesehatan. Sterilisasi alat kesehatan dengan radiasi gamma memiliki beberapa keunggulan dibandingkan metode lainnya.
Dengan kata lain, paparan sinar gamma lebih baik dan efektif membunuh semua jenis virus, bakteri, dan parasit.
Meskipun sterilisasi alat kesehatan sinar gamma sangat efektif, namun dapat merusak alat kesehatan dan tidak dapat digunakan untuk membersihkan semua jenis alat kesehatan, termasuk alat kesehatan berbahan dasar polimer.
Selain manfaat diatas, sinar gamma juga dapat digunakan untuk mensterilkan makanan dengan menggunakan penyinaran makanan.
Iradiasi makanan adalah proses menghilangkan bakteri yang dapat menyebabkan keracunan makanan. Cara ini juga bisa digunakan untuk pengawetan makanan.
Meskipun sangat umum dalam sterilisasi kemasan di industri makanan. Namun, beberapa penelitian menunjukkan bahwa makan terlalu banyak makanan yang diiradiasi dapat merusak kesehatan Anda. Proses ini diduga dapat mengurangi kandungan gizi makanan.
Sinar gamma bermanfaat bagi manusia. Namun, paparan sinar gamma yang berlebihan juga tidak baik untuk kesehatan Anda.
Pasalnya, paparan sinar gamma dalam jangka panjang dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk kanker. Oleh karena itu, untuk mengurangi risiko ini, teknik yang menggunakan radiasi gamma tidak disarankan terlalu sering.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di "Google News"