KONTEKS.CO.ID – Penemuan sesosok mayat perempuan di Dermaga Ujung Pulau Pari, Kepulauan Seribu Selatan membuat heboh.
Pasalnya, saat penemuan mayat tersebut dalam kondisi muka yang sudah hancur.
Kapolres Kepulauan Seribu AKBP Jarot Sungkowo mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki penemuan mayat tersebut.
“Masih penyelidikan,” kata Jarot Sungkowo kepada wartawan, mengutip Selasa 16 April 2024.
Mayat tersebut ditemukan warga setempat usai melakukan kegiatan snorkeling, pada Sabtu 13 April 2024 sore.
Warga lantas melaporkan penemuan mayat tersebut ke polisi dan langsung melakukan olah TKP awal.
Petugas kemudian mengevakuasi mayat tersebut ke pinggir pantai untuk proses identifikasi.
Hasilnya, mayat berjenis kelamin perempuan berusia sekitar 30 tahun.
Korban mengenakan anting dan kalung liontin bermotif kupu-kupu dengan kondisi muka hancur.
“Terdapat anting di telinga kanan-kiri berwarna kuning bermotif kupu-kupu. Terdapat kalung dan liontin berwarna kuning bermotif kupu-kupu,” kata Jarot.
“Menggunakan celana jins panjang berwarna biru. Menggunakan kaos lengan panjang berwarna hitam dan berkancing merek belum diketahui. Ditemukan ada gigi palsu,” jelasnya.
Kemudian, ciri lainnya mayat tersebut yakni tinggi 160 cm, kulit putih, muka sudah hancur.
“Masih menggunakan bra berwarna merah, tidak ditemukan identitas,” ujarnya.
Kekinian, mayat sudah dievakuasi ke RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"