Sebelum BigHIt Music secara resmi mengkonfirmasi kehadiran Jungkook BTS di Piala Dunia Qatar, banyak rumor beredar.
Sebelum Jungkook pergi ke Qatar pada 24 Oktober lalu, keterlibatan BTS masih ‘abu-abu’. Pasalnya, setelah ia kembali dari Qatar, media-media di Qatar tidak mengkonfirmasi apapun atas keterlibatannya di Piala Dunia Qatar.
Headline yang beredar di media Qatar masih meraba-raba apa yang dilakukan Jungkook. “BTS Jungkook Shooting Proyek Baru”, “Jungkook Tertangkap Sedang Menari di Qatar”, dan headline lainnya yang tidak memperjelas keterlibatan Jungkook.
Selain itu, rumor makin mencuat karena setelah mengunjungi Qatar, Ahmed Al Baker, CEO Katara Studios tiba-tiba mengikuti Instagram Jungkook. Al Baker merupakan produser dari lagu-lagu Piala Dunia FIFA 2-22 ‘Light The Sky’, ‘Arhbo’, dan ‘Hayya Hayya’.
Satu tanda yang membuat rumor semakin mencuat adalah akun resmi General Manager FIFA Creative Entertainment dan produser pemenang Grammy Award ‘Redone’ mengikuti Instagram Jungkook. Hal tersebut semakin menyiratkan bahwa ada sesuatu antara Jungkook dan FIFA.
Sejak dulu, apapun yang dilakukan Jungkook BTS, selalu menjadi sorotan dunia. Setelah merilis single berjudul Stay Alive yang menjadi top chart global, disusul single duetnya dengan Charlie Puth ‘Left and Right’ yang memecahkan sejumlah rekor.
Lalu bersama dengan Michael Jackson, Whitney Houston, Mariah Carey, Charlie Puth, Lea Salonga, dan lainnya, Jungkook masuk ke daftar penyanyi dan musisi paling terkenal yang memiliki ‘Perfect Pitch’.
Kemampuan Jungkook dalam bernyanyi sudah tidak diragukan lagi. Bahkan, Penulis lagu Emily Hughes menggambarkan Jungkook sebagai ‘musical prodigy’ dan memujinya karena vokal dan gerakan tarinya yang sempurna.