KONTEKS.CO.ID - Banyak penonton kecewa dengan Squid Game 3. Penonton menilai season 3 tidak lebih baik dari season 1 dan 2.
Squid Game 3 disambut setengah hati oleh penonton meski memuncaki chart streaming global.
Melansir dari FlixPatrol, yang melacak penayangan di layanan streaming, Squid Game 3 tayang perdana pada 27 Juni, menduduki peringkat teratas dalam daftar acara TV global di Netflix di seluruh negara.
Baca Juga: Olahraga Kena Pajak 10 Persen di Jakarta, Mulai Lapangan Padel hingga Lari
Menurut Rotten Tomatoes, musim ketiga ini memperoleh rating 83% dari kritikus profesional dan 51% dari penonton.
Kekecewaan terhadap Squid Game 3 membuat harga saham perusahaan-perusahaan Korea Selatan yang terkait dengan serial blockbuster Netflix Inc, Squid Game, anjlok pada Senin, 30 Juni 2025 setelah musim terakhir serial populer tersebut dirilis.
Artist Co, agensi hiburan di mana aktor utama Squid Game Lee Jung-jae menjadi pemegang saham terbesar, anjlok hingga 21%.
Baca Juga: Golds Gym Tutup Mendadak, Ribuan Member Dirugikan Rp7,6 M, Staf Belum Terima Gaji
Saham Artist Studio Inc, unit dari Artist Co, juga drop 24%.
Dexter Studios Co, perusahaan produksi efek visual berbasis di Korea Selatan dan salah satu mitra produksi Squid Game, turun 8,5%.
"Bagaimana serial ini berakhir banyak dikritik penonton yang interpretasinya terhadap pandangan dunia serial ini tidak sejalan dengan mereka," kata Kim Hern-sik, kritikus budaya pop di Seoul.
"Sulit untuk mengalahkan Squid Game 1 yang merupakan fenomena global."***