KONTEKS.CO.ID – Sebuah asteroid berpotensi berbahaya berukuran gedung pencakar langit tertinggi di dunia, Burj Khalifa, akan meluncur melalui orbit Bumi pada perayaan Halloween.
“Sebuah asteroid berpotensi berbahaya yang baru ditemukan hampir seukuran gedung pencakar langit tertinggi di dunia akan jatuh melewati Bumi tepat pada waktunya untuk Halloween,” ungkap NASA, disitat Space.com, Minggu, 30 Oktober 2022.
Asteroid yang disebut 2022 RM4 memiliki diameter antara 330 meter (m) hingga 740 m. Atau tepat di bawah ketinggian Burj Khalifa setinggi 828 m di Dubai, yang teracatat sebagai gedung tertinggi di dunia.
“Asteroid akan meluncur melewati Bumi dengan kecepatan sekitar 84.500 km/jam, atau 68 kali kecepatan suara,” menurut NASA.
Dalam pendekatan terdekatnya di tanggal 1 November 2022, asteroid akan datang dalam jarak sekitar 2,3 juta kilometer dari Bumi -sekitar enam kali jarak rata-rata antara Bumi dan Bulan. Menurut standar kosmik, ini adalah margin yang sangat tipis.
NASA melacak lokasi dan orbit sekitar 28.000 asteroid, menunjukkannya dengan Sistem Peringatan Terakhir Terrestrial Asteroid (ATLAS) -susunan empat teleskop yang mampu melakukan pemindaian total seluruh langit malam setiap 24 jam.
Sejak ATLAS dibawa online pada 2017, perangkat telah melihat lebih dari 700 asteroid dan 66 komer lokasi perputarannya dekat dengan Bumi.
Dua dari asteroid yang terdeteksi oleh ATLAS, 2019 MO dan 2018 LA, benar-benar menabrak Bumi, yang pertama meledak di lepas pantai selatan Puerto Rico dan yang terakhir mendarat di dekat perbatasan Botswana dan Afrika Selatan. Untungnya, asteroid itu berukuran kecil dan tidak menyebabkan kerusakan apa pun.
NASA telah memperkirakan lintasan semua objek dekat Bumi di luar akhir abad ini. “Kabar baiknya adalah bahwa Bumi tidak menghadapi bahaya yang diketahui dari tabrakan asteroid apokaliptik setidaknya selama 100 tahun ke depan,” menurut NASA. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"