KONTEKS.CO.ID – Jasa Marga mengimbau pemudik untuk menunda perjalanannya pulang ke Jakarta Bogor Depok Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek).
Imbauan Jasa Marga agar pemudik menunda kepulangan ke Jabodetabek menimbang volume kendaraan pada beberapa hari terakhir yang terus melonjak.
“Volume lalu lintas pada H1 dan H2 Idul Fitri 1444 H tercatat masih meningkat dibandingkan lalu lintas harian normal, tercatat total sebanyak 100.433 kendaraan melintasi Gerbang Tol (GT) Kalihurip Utama arah Bandung, meningkat 51,2% dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 66.418 kendaraan,” tulis Jasa Marga dalam keterangan resminya..
Sedangkan lalu lintas kendaraan melalui GT Cileunyi arah Rancaekek pada H1 dan H2 Idul Fitri 1444 H tercatat sebanyak 79.784 kendaraan. Atau naik 49% dibandingkan lalu lintas normal sebanyak 53.480 kendaraan.
Untuk lalu lintas Jabotabek, kata Jasa Marga, pada H1 dan H2 Idul Fitri 1444 H, tercatat sebanyak 88.866 kendaraan melintasi GT Ciawi 1 arah puncak, meningkat 27,6% dibandingkan lalu lintas harian normal sebanyak 69.666 kendaraan.
Jasa Marga mengimbau pengguna jalan untuk menghindari perjalanan di waktu yang diprediksi menjadi puncak arus balik. Yaitu, Senin-Selasa, 24-25 April 2023, dan Minggu-Senin, 30 April-1 Mei 2023 untuk menghindari penumpukan kendaraan.
Jasa Marga turut mengimbau pengguna jalan untuk melakukan perjalanan kembali dari kampung halaman pada hari Rabu/Kamis/Jumat (26-28 April 2023) untuk perjalanan yang lebih nyaman.
“Sekaligus dapat memanfaatkan diskon tarif tol sebesar 20% untuk perjalanan dari Semarang ke Jakarta dengan saldo setelah diskon sebesar Rp297.600 yang berlaku pada Kamis, 27 April 2023 pukul 06.00 WIB hingga Sabtu, 29 April 2023 pukul 06.00 WIB,” tulis Jasa Marga. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"