KONTEKS.CO.ID – Setelah melaporkan netizen yang menghinanya ke Polres Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu, Dewi Perssik kembali melaporkan sejumlah akun hater.
Kali ini, Dewi Perssik melaporkan sejumlah akun hater ke Polres Depok. Seperti sebelumnya, Dewi Perssik didampingi oleh kuasa hukumnya Sandy Arifin saat melaporkan sejumlah akun hater.
Dewi Perssik mengatakan bahwa dirinya merasa terusik atas komentar-komentar buruk yang ditujukan kepadanya oleh sejumlah netizen.
“Jadi aku sebagai warga negara yang baik yang merasa terganggu dengan statment-statment yang tidak baik, mengarah pada penghinaan dan juga fitnah saya. Jadi ya saya buat laporan,” terang Dewi Perssik, saat ditemui di Polres Depok, Jumat 18 November 2022.
Dewi Perssik menuturkan bahwa dirinya telah mencatat sejumlah akun yang dilaporkan karena telah melemparkan komentar buruk terhadapnya.
“Saya juga nggak tahu itu namanya siapa, ada beberapa (akun) cuma saya nggak tahu namanya. Saya cuma tulis akunnya saja. Saya nggak kenal orang itu,” tegas Dewi Perssik.
Artis yang akrab disapa Depe ini juga mengatakan bahwa dirinya sudah mencoba untuk diam, namun hal itu tak membuat para hater berhenti menghinanya.
“(Disebut) mandul, itu kan perlu dibuktikan kan. Saya nggak masalah cuma ini terus-terusan loh. Bolak-balik saya sudah mencoba ikuti istilah kata diam itu emas, tapi ternyata diam itu emas sepertinya saya harus melakukan sesuatu yang tegas saja,” ungkapnya.
Dewi Perssik juga beralasan bahwa apa yang dilakukannya dengan melaporkan sejumlah akun ke polisi merupakan hak dirinya dalam membela diri.
“Ada beberapa karena menyebut nama aku Dewi Muria Agung alias Dewi Perssik sampai menyinggung tentang mandul, menyinggung tentang 3 kali janda. Sebenarnya nggak apa-apa memang faktanya aku memang 3 kali janda, tapi mungkin aku perlu membela diri. Aku sebagai perempuan, nggak kepengin pernikahan itu gagal,” terang Dewi Perssik.
Meski mengakui dirinya mengalami tiga kali kegagalan dalam berumah tangga, tapi Dewi Perssik tidak terima ketika ia disebut sebagai wanita yang tidak baik.
“Saya tidak mampu menjalani sebuah hubungan masalah rumah tangga, bukan berarti saya perempuan dalam tanda kutip tidak baik,” kata Dewi Perssik.
Selain diam, Dewi Perssik juga sudah sempat menegur terlebih dahulu kepada netizen yang menghinanya, sebelum pada akhirnya ia memilih lapor polisi.
“Saya sudah pernah negur, ‘Mbak tolong kalau bicara itu jangan seperti itu. Saya 3 kali gagal menikah bukan karena macam-macam. Saya kasih tahu karena mantan suami saya itu selingkuh dan pernah melakukan KDRT terhadap saya, dan yang ketiga ini menipu saya, bedanya saya nggak lapor polisi Mbak’,” jelas Dewi Perssik.
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"