KONTEKS.CO.ID – Dana emisi karbon bakal berkontribusi pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kalimantan Timur 2023 yang saat ini mencapai Rp17,2 triliun. Dana ini belum termasuk sumber-sumber pendapatan lainnya seperti dari dana emisi karbon dan dana bagi hasil produksi sawit.
Dana emisi karbon terkait dengan program penurunan emisi, maka Kaltim menjadi satu-satunya provinsi yang mendapatkan dana penurunan emisi karbon dari Bank Dunia sebesar 33 juta US Dollar atau sekitar Rp 500 Miliar lebih.
Dana emisi karbon senilai 110 juta dolar Amerika merupakan insentif yang diberikan Bank Dunia secara bertahap hingga 2024 untuk penurunan emisi, dan telah cair sekitar 20,9 juta dolar Amerika untuk tahap pertama. Dari jumlah tersebut Kementerian LHK mengelola 70 persen dan Kaltim 30 persen.
Kalimantan Timur merupakan satu-satunya provinsi yang menerima dana emisi karbon, yang merupakan kompensasi penurunan emisi karbon bank Dunia karena mampu menurunkan emisi karbon hingga 25 persen.
Pembahasan APBD ini terungkap pada Rapat Pimpinan Evaluasi Realisasi APBD Provinsi Kaltim dan Kinerja Pelaksanaan Pembangunan Daerah Pemprov Kaltim Tahun 2022 di Hotel Novotel, Balikpapan awal pekan ini.
Pada rapat yang dihadiri Gubernur Kaltim H Isran Noor, Wakil Gubernur H Hadi Mulyadi dan Sekdaprov Sri Wahyuni sekaligus juga memimpin rapat itu, disebutkan APBD Kaltim Tahun Anggaran 2022 Pagu Murni Rp11,5 triliun dengan perubahan pagu Rp3,4 triliun.
“Dengan demikian jumlah Pagu Perubahan Rp14,9 triliun. Realisasi sampai 22 November 2022 sebesar Rp9 triliun lebih atau 61,98 persen dan terjadi deviasi negatif -9,02 persen dari rencana realisasi keuangan 71,00 persen,” ujar Karo Administrasi Pembangunan Irhamsyah.
Gubernur Isran Noor meminta kepada seluruh Kepala Perangkat Daerah melakukan koordinasi, memperkuat perencanaan dan memanfaatkan secara maksimal aplikasi pengadaan barang dan jasa yang ada.
“Seluruh Kepala Perangkat Daerah agar patuh pada prosedur dalam perencanaan dan penganggaran. Ikuti tahapan proses dan realisasi agar tercapai dengan baik,” tegas Gubernur. ***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"