KONTEKS.CO.ID – Prabowo Subianto menegaskan, tak ada kemakmuran yang bisa dicapai suatu bangsa tanpa adanya perdamaian.
Maka dari itu, kata Prabowo, sudah menjadi tugas pemerintah dan pemimpin negara yakni meraih dan menjaga perdamaian demi kemakmuran.
“Jika ada kekacauan, pedagang tak bisa ke pasar untuk menjual dagangannya, siapa yang akan membeli hasil panen petani, nelayan?” katanya dalam acara Mandiri Investment Forum (MIF) di Hotel Fairmont, Jakarta, Selasa, 5 Maret 2024.
Jadi menurutnya, perdamaian adalah kunci dari kemakmuran.
Berdasarkan sejarah Indonesia, kemerdekaan tak didapatkan secara mudah, karena harus ada perjuangan.
Saat kemerdekaan telah tercapai, Indonesia masih harus tetap berjuang menghadapi masalah yang muncul.
Semisal, kelompok yang memiliki ideologi yang berbeda hingga tekanan dan intervensi luar negeri.
“Kita patut bangga bisa melewati itu semua,” katanya.
Indonesia telah melalui permasalahan rezim otoriter menuju demokrasi. Hingga akhirnya, Indonesia menjadi negara demokrasi terbesar di dunia.
“Saya sudah mengikuti pemilihan umum beberapa kali. Boleh jujur, demokrasi sangat melelahkan, boros,” katanya diiringi tawa para hadirin.***
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"