KONTEKS.CO.ID – Presiden Rusia, Vladimir Putin mengklaim negaranya menduduki peringkat pertama penjualan gandum dunia.
Dia memperkirakan panen gandum di Rusia pada 2024 akan mencapai 143 juta hingga 147 juta ton.
Sementara tahun lalu, Rusia mencatat rekor panen gandum sebanyak 156 juta ton.
Dalam pertemuan dengan para kepala daerah di Moskow, Selasa, 16 Januari 2024, Putin mengatakan, pertanian Rusia kini menunjukkan tingkat perkembangan yang sangat baik dan meyakinkan.
“Rusia sepenuhnya menjamin ketahanan pangannya sendiri,” katanya.
Beralih ke situasi di Ukraina, Putin mengatakan negara itu mungkin akan menerima ‘pukulan yang tidak dapat diperbaiki’.
Sementara itu, tanggung jawab atas hal ini ada pada pemerintah Kiev saat ini karena mereka menolak perundingan damai dengan Rusia.
“Jika apa yang terjadi sekarang terus berlanjut… maka cukup jelas bahwa mereka (Ukraina) tidak hanya gagal dalam serangan balasan, tetapi inisiatif ini sepenuhnya berada di tangan angkatan bersenjata Rusia. Jika ini terus berlanjut, ini merupakan ‘pukulan sangat serius dan tidak ada perbaikan’ mungkin akan menimpa negara Ukraina,” kata dia memperingatkan.
Putin menekankan, perang di Ukraina bisa saja berakhir sejak lama jika Kiev tidak menolak untuk bernegosiasi.
Rusia memulai operasi militer khusus di Ukraina pada Februari 2022.
Rusia menuntut Ukraina menyatakan diri sebagai negara netral dan membatalkan rencana untuk bergabung dengan NATO.***
Simak breaking news dan berita pilihan Konteks langsung dari ponselmu. Konteks.co.id WhatsApp Channel
Baca berita pilihan konteks.co.id lainnya di:
"Google News"